Pilkada Cirebon, Gerindra Jabar Yakin Kalinga-Santy Menang

TRANSINDONESIA.CO | CIREBON – Tinggal menghitung mundur, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak akan dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2018 pekan ini. Wakil Ketua DPD Gerindra Jawa Barat, Anggawira menyampaikan bahwa Partai Gerindra yakin Kalinga-Santy bisa menang di pemilihan kepala daerah Kabupaten Cirebon periode 2018-2023.

“Insyaallah Kalinga-Santy bisa menang, karena dari hasil survei pasangan ini masih unggul di berbagai lembaga survei. Ia menyebut masyarakat Kabupaten Cirebon menanti program-program gebrakan dari Kalinga-Santy,” ujar Anggawira, Senin 25 Juni 2018.

Ia pun menambahkan, mengingat berdasarkan hasil survei terakhir Parameter Network Indonesia (PNI) per 7 Juni 2018, menunjukkan angka elektabilitas pasangan Kalinga-Dian Hernawa Susanty di kisaran 29,96% unggul dibandingkan 3 kandidat yang lain.

Paaslon Kalinga – Santy.[IST]
“Seluruh tim akan dikerahkan baik tenaga dan pikirannya untuk bersama-sama memenangkan pasangan calon Kalinga-Santy. Kami yakin menang,” ujar Anggawira.

Kendati demikian, pertarungan pada Pilbup Cirebon ini akan berlangsung ketat sampai saat pemilihan berlangsung nantinya. Pasangan Kalinga-Santy yang bertarung di pilbup Cirebon dari Partai Gerindra ini juga menjadi prioritas pemenangan dalam pilkada 2018.

“Betul, pasangan Kalinga-Santy yang berjuang pada pilbup Cirebon 2018 akan kami tuntaskan hingga raih kemenangan dan tentunya akan membawa perubahan bagi Cirebon ke depannya,” tutup Anggawira.

Berdasarkan hasil survei yang dirilis Parameter Network Indonesia (PNI) terhadap empat kandidat pasangan calon yang akan bertarung pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Cirebon 2018, pasangan calon (Paslon) nomor urut 1 Kalinga dan Dian Hernawa Susanty unggul dalam berbagai aspek dukungan, seperti elektabilitas dan akseptabilitas.

“Kami telah melakukan survei pada 31 Mei-7 Juni 2018, dimana hasil survei menunjukkan perbedaan jarak yang dekat untuk elektabilitas dan akseptabilitas antara 4 pasangan calon tersebut. Pasangan Kalinga-Dian Hernawa Susanty menduduki posisi pertama,” ujar Direktur Eksekutif Parameter Network Indonesia, Rudi H dalam keterangannya di Jakarta, Rabu 20 Juni 2018.

Menurut Rudi, dalam trend top of mind untuk aspek elektabilitas kandidat Bupati dan Wakil Bupati melalui pertanyaan terbuka langsung, responden memilih pasangan Kalinga-Dian Hernawa Susanty sebesar 29,96%. Kemudian disusul pasangan keterpilihan kedua Sunjaya Purwodisastra -Imron Rosyadi dengan persentase sebesar 24,52%. Sementara itu, di urutan ketiga dan keempat ada pasangan Rakhmat-Yayat Ruhyat dengan mendapatkan suara sebesar 22,42%, dan pasangan Mochammad Luthfi-Nurul Qomar dengan persentase sebesar 18,80 serta Tidak Tahu/Tidak Jawab sebesar 4,30%.[GER/TRS]

Share
Leave a comment