13 Siswa MTS Terseret Ombak di Garut
TRANSINDONESIA.CO, GARUT– Sebanyak 13 siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Hidayatullah Depok terseret ombak saat berenang di kawasan wisata Pantai Cilame, Rancabuaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa 16 Mei 2017.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Dadi Djakaria, mengatakan dari seluruh korban itu, lima orang selamat, tiga orang dirawat di Puskesmas dan lima orang masih dalam pencarian.
“Yang berenang 13 orang, lima orang diamankan, tiga orang dirawat di puskesmas, lima orang sampai saat ini belum diketemukan,” katanya.
Ia menyampaikan, jajarannya bersama pihak terkait masih melakukan pencarian terhadap korban yang hilang terseret ombak.
Peristiwa di kawasan pantai perbatasan dengan Kabupaten Cianjur itu masih dalam penanganan BPBD, kepolisian, TNI dan unsur terkait lainnya.
Musibah wisatawan terseret ombak di kawasan wisata pantai di Garut itu sudah kesekian kalinya. Sebelumnya, dua wisatawan dosen dan mahasiswanya terseret ombak di Pantai Karangpapak, Minggu 14 Mei 2017, kemudian seorang wisatawan dengan sepeda motornya terseret ombak di Pantai Santolo, Kamis 11 Mei 2017.
Menurut Dadi, gelombang laut selatan Garut sedang tinggi, sehingga perlu diwaspadai ancaman bahayanya. “Tetap selalu waspada, dan berhati-hati ketika berada di pantai,” katanya.[ANT/ROL]