Proyek GBK Senayan Terbakar
TRANSINDONESIA.CO – Proyek Stadion Utama Gelora Bung Karno, Plaza Barat, Senayan, diamuk si jago merah, Jumat 3 Maret 2017. Keterangan yang dihimpun kebakaran sekitar pukul 12:00, saat pekerja proyek akan melakukan sholat jumatan dan tiba-tiba melihat kepulan asap dari ruangan.
“Api diperkirakan berasal dari korsleting listrik dari tempat pengonterolan kabel dari lantai satu hingga ke lantai dua,” papar Muktar Zakaria, petugas Dinas Pemadam Kebakaran (DPK), Jumat 3 Maret 2017.
Dan tak lama kemudian kepulan asap disertai percikan hingga api cepat menyala hingga membakar ruangan proyek. Tak pelak lagi petugas proyek mengurung niat sholat jumatan karena api cepat merembet.
Berkat kesigapan petugas DPK bersama petugas lainnya api dalam waktu 3 jam baru dapat dipadamkan petugas. Meski api sudah padam namun petugas masih terus melakukan pendinginan dilokasi yang kebakar. Api bisa dipadamkan oleh 12 unit mobil DPK.
Sementara petugas kepolisian dari Puslabfor yang datang kelokasi menuturkan api berasal dari lantai dua. Menurut keterangan uyang dihimpun awalnya api diduga kecil hingga para kuli bangunan hanya melakukan penyemprotan. Karena api semakin menyebar hingga akhirnya cepat dilaporkan ke petugas DPK.
Berkat kesigapan petugas, api dalam waktu cepat dapat dikuasai. Setelah api padam petugas kepolisian melakukan oleh TKP, dan dari hasil penyelidikan api berasal dari lantai proyek GBK dari sela-sela tembok satu ke tembok lain yang berjarak 6 cm. Di sela-sela tembok itu ada bagesting yang dipakai saat pertama kali dibangun dan bagesting terbuat dari triplek yang belum dilepas.
Mungkin saat itu ada yang buang pentungan rokok disela-sela itu hingga terjadi kebakaran. Namun api yang cepat menyala akhirnya berhasil dipadamkan petugas. “Awalnya dua petugas DPK yang datang karena menganggap kebakaran hanya asap. Namun mendadak mengeluarkan api,” ujar Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang Kompol Mustakim.[PK/WAN]