Polres Metro Jaktim Rekonstruksi Perampokan Sadis Pulomas

TRANSINDONESIA.CO –  Polres Metro Jakarta Timur, Kamis 19 Januari 2017, menggelar rekonstruksi perampokan sadis yang menewaskan enam orang di rumah Dodi Trionon, di Pulomas, menghadirkan tersangka Ridwan Sitorus alias Ius Pane yang ditangkap di Full Bus ALS Medan pada 1 Januari 2017.

Rekonstruksi yang dijaga ketat puluhan anggota  Polres Metro Jakarta Timur, hanya dihadiri pelaku Ius Pane, sedangkan dua pelaku yang ditembak saat penangkapan Erwin dan Alfins tidak hadir dan dua pelaku lainnya tewas ditembak.

“Dua tersangka Erwin dan Alfins tidak bisa hadir, karena mereka masih tidak bisa jalan,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Agung Budijono yang memimpin langsung jalannya rekonstruksi di Jalan Pulomas Utara nomor 7A, Jakarta Timur, Kamis 19 Januari 2017.

Pius Pane alias Ridwan Sitorus, alias Iyus Pane alias Marihot Sitorus, saat ditangkap di Poll Bus ALS Jalan SM Raja, Kota Medan, Minggu 1 Januari 2017.[IST]
Pius Pane alias Ridwan Sitorus, alias Iyus Pane alias Marihot Sitorus, saat ditangkap di Poll Bus ALS Jalan SM Raja, Kota Medan, Minggu 1 Januari 2017.[IST]
Kapolres menambahkan, dua tersangka sudah dipindahkan dari RS Polri ke sel tahanan Polres Metro Jakarta Timur.

Dalam rekonstruksi ini, polisi juga akan mengganti peran seluruh korban. Peran korban diganti seperti dalam proses prarekonstruksi beberapa waktu lalu. Alasan korban selamat tak dihadirkan karena mempertimbangkan sisi psikologis.

“Kemungkinan peran semua korban akan diganti, karena faktor psikologis. Kecuali di persidangan, kan lain lagi nanti,” katanya.

Peristiwa nahas itu terjadi pada Senin 26 Desember 2016 sekira pukul 14.27 WIB. enam korban meninggal ditemukan esok harinya pukul 09.00 WIB.

Seperti diketahui, perampokan sadis itu menewaskan enam orang yakni, korban tewas yakni Ir Dodi Triono (59) selaku pemilik rumah; Diona Arika Andra Putri (16), pelajar; Dianita Gemma Dzalfayla (9), anak ketiga dari Ir Dodi; Amel, teman anak korban; Yanto, sopir; Tasrok (40), sopir.

Sedangkan lima korban selamat yaitu Emi (41), warga Kampung Cipongpok RT 10 RW 04 Tegallega Lengkong, Sukabumi, pembantu korban; Zanette Kalila Aazaria (13); Santi (22), warga Cikopong Lengkong Sukabumi; Fitriyanim (23), warga Desa Kemanggungan RT 02 RW 02 Kecamatan Ngalian Kebumen, Jawa Tengah, pembantu korban; Windy (23), warga Dusun Karang Sari RT 04 RW 02 Pancaran Banjarnegara, pembantu korban.[ISH/BEN]

Share