Polisi Bekuk 4 WN Malaysia Pamerkan Buku Berlogo Palu Arit

TRANSINDONESIA.CO – Petugas Polsek Metro Tanah Abang menyita 6 buah buku berlogo palu arit yang dipamerkan dalam pameran buku di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat. Empat WN Malaysia yang memamerkan buku tersebut juga diamankan polisi.

“Tadi sudah dimintai keterangan di bagian Pengawasan Orang Asing (POA) Direktorat Intelkam Polda Metro Jaya. Keempat WN Malaysia tersebut sudah diserahkan ke pihak imigrasi,” kata Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang, Kompol Mustakim, kemaren.

“Sesuai undang-undang untuk orang asing, pengawasannya oleh imigrasi. Silakan konfirmasi ke sana untuk datanya. Tadi kami menangani awal setelah ada informasi dari pengunjung,” tambahnya.

Baju berlogo Palu Arit.[Min]
Baju berlogo Palu Arit.[Min]
Menurutnya, keempat WN Malaysia tersebut adalah penanggung jawab stand yang menjual buku berjudul ‘Manifesto Komunis-Karl Marx & Friedrik Engels’ tersebut.

“Keempat orang WN Malaysia tersebut adalah penerbit, pimpinan stand dan dua orang penjaga stand,” ujarnya.

Keempat orang tersebut yakni Zulfikri Zamir bin Mohammad Munir, 31 tahun, dari pihak penerbit Thukul Cetak, Sakri bin Abdullah, 51 tahun, selaku pimpinan stand, serta dua orang penjaga stand yaitu Mohd Rozla. Bin Muhammed Noor, 46 tahun dan Khairul Nizam bin Muhammad Yunis, 45 tahun.

Selain mengamankan keempat WN Malaysia tersebut, Polsek Metro Tanah Abang juga menyita 6 buah buku yang dipamerkan di stand tersebut. Tindakan ini dilakukan menyusul adanya informasi pengunjung bahwa ada penjualan buku berlogo palu arit dalam pameran buku yang diselenggarakan oleh Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) di JCC, Senayan, Tanah Abang, Jakarta Utara, sekira pukul 13.30 WIB.[ISH]

Share