Perekrut ISIS Ditangkap Di Bekasi

TRANSINDONESIA.CO – Tim Badan Nasional Penanggulan Teroris (BNPT) dan Densus 88 menangkap seorang terduga perekrut anggot ISIS di Kampung Kelapa Dua RT01/08, Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Rabu 28 September 2016.

Penangkapan yang dilakukan Tim BNPT itu berlangsung pada pukul 08.15 WIB, terduga merupakan anggota ISIS.

Informasi yang berhasil dihimpun Transindonesia.co dilokasi penangkapan, petugas BNPT terlihat mengamankan seorang lelaki bernama Ustadz  Agus Riyanto alias Abu Fauzan alias Ustadz Ali, kelahiran Jakarta 24 Desember 1966.

Rumah terudga anggota ISIS saat diamankan polisi di Kampung Kelapa Dua RT01/08, Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi, pada Rabu 28 September 2016.[IST]
Rumah terudga anggota ISIS saat diamankan polisi di Kampung Kelapa Dua RT01/08, Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi, pada Rabu 28 September 2016.[IST]
Penangkapan terduga anggota ISIS itu ditenggarai sebagai fasilitator untuk WNI yang akan Hijrah ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS. Setelah dilakukan penyelidikan terhadap yang terduga kemudian melakukan penangkapan.

Pada siang harinya, pukul 12 12.30 WIB, tampak petugas BNPT melakukan penggeledahan rumah terduga.

Dari dalam rumah terduga anggota ISIS itu Tim BNPT berhasil membawa dan menyita barang berupa,  8 handphone dan tiga tablet Lenovo, Samsung, Mito serta Cross. Selain itu, petugas juga membawa 3 laptop merek Toshiba, Note book Asus dan Lenovo.

Barang lainnya berupa dokumen seperti, paspor, buku nikah, KTP atasnama terduga, KTP istri terduga Rhm,  surat AJB atasnama Agus Purwaningsih, foto cofy buku jihad, elektronik visa ke Turki. Kemudian 1 unit kendaraan sepeda motor Honda Nopol B-6444-KXR

Sednagkan keluarga terduga sempat diamanakan sementara di rumah Ketua RT01/08, Nesan Rusmana, yakni istri dan 7 anak-anak terduga anggota ISIS itu.

Selanjutnya pada pukul 14.00  WIB, usai penggeledahan di rumah terduga anggota ISIS itu bersama barang bukti lainnya diamankan oleh Tim BNPT. Sedangkan sepeda motor terduga diamankan di Polres Metro Bekasi Kota.

Informasi lain yang didapat Transindonesia.co, menyebutkan terduga merupakan salah seorang target operasi, dikarenakan yang bersangkutan adalah salah seorang perekut serta menyalurkan jamaah yang akan berangkat ke Suriah dan bergabung dengan ISIS.[IDH/BEN]

Share