Mobil dan Sepeda Motor Terbakar di SPBU Bekasi

TRANSINDONESIA.CO – Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Desa Lubangbuaya, Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin 15 Agustus 2016 sekitar pukul 17.30 terbakar mengakibatkan satu mobil dan sepeda motor hangus.

SPBU 34-17306  yang terbakar itu berawal dari antrin kenderaan yang akan mengisi BBM (bahan bakar minyak), dimana dari kolong unit mobil B 1199 NFC yang sedang antri terlihat percikan api membakar,” kata Kapolsek Setu AKP Agus Rohmat,SH, di lokasi kejadian, Senin 15 Agustus 2016.

Menurut Agus, mobil model Certigo yang dikenderai oleh Suherman, guru SD bojong Menteng 3 yang terbakar itu pertama kali diketauhi oleh petugas pengisi SPBD, Tuty yang langsung berteriak sehingga Suherman warga Kampung Cimuning RT03/04 Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi itu panik dan langsung keluar dari dalam mobilnya.

Mobil yang terbakar di SPBU Desa Lubang Buaya, Setu, Kabupaten Bekasi, Senin 15 Agustus 2016.[Idh]
Mobil yang terbakar di SPBU Desa Lubang Buaya, Setu, Kabupaten Bekasi, Senin 15 Agustus 2016.[Idh]
“Api menyala dari kolong bagian depan mobil kemudian menyambar sepeda motor yang ada didepannya,” terang Agus.

Sepeda motor merek Honda B 6680 KOG yang tururt terbakar itu ditinggalkan pemiliknya untuk menyelamatkan diri. Api terus berkobar menghanguskan mobil dan sepeda motor tersebut juga membakar SPBU dibagian plafonnya.

Melihat kejadian tersebut, petugas SPBU dibantu masyarakat melakukan pemadamana dengan menyiramkan air seadaanya sambil menunggu mobil pemadam kebarakan (Damkar) sampai dilokasi.

Tidak lama kemudian, setibanya Damkar langsung melakukan penyemprotan guna memadamkan api yang sudah menghanguskan mobil dan sepeda motor.

Mobil dan sepeda motor hangur terbakar di SPBU Desa Lubang Buaya, Setu, Kabupaten Bekasi, Senin 15 Agustus 2016.[Idh]
Mobil dan sepeda motor hangur terbakar di SPBU Desa Lubang Buaya, Setu, Kabupaten Bekasi, Senin 15 Agustus 2016.[Idh]
Petugas Damkar langsung mengantisipasi kobaran api agar tidak merembet ke mesin-mesiin dan tempat penampungan BBM di SPBU tersebut. “Api berhasil dijinakan Damkar tidak lebih dari setengah jam,” kata Agus.

Dari peristiwa tersebut, Agus memastikan tidak ada korban jiwa akibat kebakaran.”Kerugaian material satu mobil dan sepeda motor serta bagian plafon SPBU yang turut terbakar ditaksir lebih dari Rp100 juta,” katanya.

Kapolsek Agus dibantu Kanit Reskrim Iptu Iwan Gunawan langsung mengamankan lokasi peristiwa dengan memasang police line dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Sementara, tiga petugas SPBU yang dimintai keterangan oleh polisi adalah, Tuty, 35 tahun, Sri Maryani, 22 tahun, dan  Hilal, 25 tahun, yang ketiganya beramalat di beralamat  di Desa Lubang Buaya, serta dua pemilik kenderaan yang hangus terbakar.[Idh]

Share