JPO Tol BSD Roboh Ditabrak Truk Trailer

TRANSINDONESIA.CO – Jembatan penyeberangan orang di Tol BSD KM 7 masuk KM 8 roboh, Senin (16/5/2016) dini hari tadi.

Informasi dari akun twitter TMC Polda Metro Jaya, hingga saat ini rus tol tersebut belum bisa dilewati. Sebab masih berlangsung evakuasi robohnya jembatan penyeberangan orang.

“Jembatan ambruk KM 7 Tol Serpong-Bintaro, sementara belum bisa dilintasi semua jenis kenderaan bermotor,” demikian keterangan tertulis dalam akun Twitter @TMCPoldaMetro, Senin (16/5/2016).

Akibat penutupan ruas tol tersebut, pengalihan arus lalin lintas (lalin) masih diberlakukan. Untuk sementara lain dari Tol Pondok Ranji-Serpong dan sebaliknya dialihkan ke lewat ruas tol lain.

“Penanganan Jembatan ambruk di KM 7, sementara Tol Pondok Ranji – Serpong dan sebaliknya lalin dialihkan,” demikian keterangan berikutnya.

Sebelumnya jembatan penyeberangan orang di KM 8 Tol JORR BSD, Serpong, Tangerang karena ditabrak truk bermuatan alat berat.

Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel), AKBP Ayi Supardan mengatakan, ambruknya Jembatan penyeberangan orang (JPO) yang melintang di dekat KM 8 ruas tol BSD arah Bintaro Minggu (15/5/2016) malam disebabkan karena tertabrak truk trailer. ke arah Serang.

Menurut Kapolres, ada kelalaian sopir truk atas nama Sarman Simbolon, 34 tahun. “Dia tidak memperkirakan ketinggian truk dengan jembatan yang akan dilewati,” kata Kapolres.

Kapolres mengatakan, Sarman kini diamankan di Polres Tangsel untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Tidak ada korban luka maupun jiwa dari kejadian ini.”Sopir juga tidak terluka sekali. Tidak ada kendaraan yang tertimpa,” ujar Kapolres. [Pro]