Penggemar Kecewa Kobe Bryant Pensiun

TRANSINDONESIA.CO – Kobe Bryant akan dirindukan oleh para penggemar Los Angeles Lakers setelah ia mengakhiri karirnya yang cemerlang selama 20 tahun di NBA, kepergiannya akan meninggalkan celah besar bagi pendukungnya di China.

Menurut Asosiasi Bola Basket China (CBA), 300 juta orang bermain cabang olahraga itu di China dan mayoritas mengkultuskan juara NBA lima kali tersebut.

Bagi Weiping Zhang, mantan pemain dan pelatih bola basket di China yang sekarang bekerja sebagai analis televisi, popularitas Bryant yang luar biasa di China bukan sesuatu yang mengejutkan.

Pemain Los Angeles Lakers, Kobe Bryant, memberi hormat kepada para penggemar dalam pertandingan NBA terakhirnya melawan Utah Jazz .[AP]
Pemain Los Angeles Lakers, Kobe Bryant, memberi hormat kepada para penggemar dalam pertandingan NBA terakhirnya melawan Utah Jazz .[AP]
“Di China, mereka mencintai Kobe karena karakternya, kepribadiannya, kemampuannya, dan juga karena sesulit apa pun situasi yang ada, ia selalu dapat mengatasi tantangan,” ujarnya.

“Michael Jordan adalah yang teratas di China untuk generasi lebih tua tapi untuk generasi lebih muda, Kobe adalah nomor satu. Mereka jauh lebih cinta Kobe daripada LeBron [James],” tambahnya.

Bahkan, disandingkan dengan pemain China paling dikenal, juara NBA All Star delapan kali Yao Ming, Weiping mengatakan, “Kobe yang pertama, Yao Ming kedua.”

Weiping, yang merupakan pencetak skor tertinggi kedua dalam Kejuaraan Bola Basket Dunia tahun 1978 sebagai pemain tim nasional China, juga memuji keandalan Bryant dalam hal pemasaran.

“Ia belajar beberapa kata dalam Bahasa Mandarin, tapi lebih dari itu, ia menggunakan jaringan media sosialnya dengan sangat baik,” ujar Weiping.

Bryant, pemenang All-Star 18 kali yang mencetak skor tertinggi musim ini yaitu 60 poin dalam pertandingan NBA terakhirnya melawan Utah Jazz hari Selasa (12/4), telah mengadakan kamp-kamp pelatihan di China dan juga tur untuk penggemar.

Ia menandatangani kontrak dengan raksasa toko daring Alibaba untuk menjual barang-barangnya di China, dan ketika mengumumkan keputusannya untuk pensiun dari NBA November lalu, ia membagi kabar itu dengan empat juga pengikutnya di media sosial China, Weibo.

Pertandingan final Bryant di NBA disiarkan secara langsung di China oleh Tencent, media digital terbesar di China. Pertandingan itu merupakan pertandingan yang paling banyak ditonton sepanjang masa di Tencent, dengan 38,9 juta video streams dan 11 juta penonton langsung. Di media sosial China, tagar #ThankYouKobe dan #Kobe menghasilkan 370 juta impresi.[Voa/Fen]

Share
Leave a comment