Pelaku Curanmor Berpistol Ditembak

TRANSINDONESIA.CO – Petugas Buser Polsek Metro Kalideres menembak betis pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Pelaku berinisial GA, 20 tahun, ditembak karena berusaha kabur saat akan menunjukkan tempat persembunyian temannya di kawasan Rawa Bokor Tangerang.

Peristiwa pencurian sepeda motor itu sendiri berlangsung di Jalan Kamal Raya RT 04 / RW 06 Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, pada Senin (25/4/2016) malam.

Kapolsek Metro Kalideres, Kompol Ewo Samono menjelaskan kejadian ini berawal saat anggotanya melaksanakan observasi wilayah di Tegal Alur. Aparat mendengar teriakan warga yang menjerit bahwa ada maling di sekitar lokasi kejadian.Maling tersebut kabur menunggangi sepeda motor dalam pengejaran warga. Polisi pun turut serta dalam memburu penjahat itu.

Ilustrasi
Ilustrasi

“Kami berusaha menangkap seorang laki – laki yang dikejar warga ini, bersama bantuan warga kami berhasil mengamankannya. Pelaku sempat dihakimi warga hingga babak belur,” ujar Kapolsek kepada awak media di Mapolsek Metro Kalideres , kemaren.

Tersangka yang digebuki massa ini diketahui berinisial GA, 20 tahun, warga Jalan KH Mursan RT 04 / RW 01 Kelurahan Belendung, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.

Aparat pun melakukan penggeledahan terhadap pelaku. Polisi menemukan senjata api rakitan yang disimpan tersangka di saku pinggangnya.Di dalam pistol tersebut juga ada 4 butir peluru. Dari saku celananya petugas mendapati 4 kunci leter T yang sudah dimodif untuk melancarkan aksinya mencuri sepeda motor.

“Hasil interogasi, dia (Gusta) ngaku mencuri berdua sama temannya. Temannya yang bernama Hartawan berhasil kabur,” ucap Kapolsek.

Tersangka memberitahu tempat tinggal Hartawan kepada aparat. Petugas pun menyambangi kontrakan Hartawan di kawasan Rawa Bokor, Tangerang namun pelaku sudah melarikan diri.

“Kami terus mengejar tersangka lainnya. Masih diselidiki jaringan pelaku curanmor ini,” katanya.

Ketika melakukan pencarian serta menyisir keberadaan Hartawan, Gusta berniat untuk mencoba kabur. Ia mengamati polisi yang tengah sibuk mencari rekannya itu dan berusaha melarikan diri.Aparat yang melihat tersangka mengambil langkah kaki seribu berupaya mengejarnya. Sempat terjadi kejar – kejaran antara polisi dengan pelaku.

“Kami sudah memberikan tembakan peringatan, tapi pelaku tidak mengindahkannya,” tutur Kapolsek.

Tim buru sergap (buser) mengambil tindakan tegas dan terukur. Petugas menembak tersangka tepat di betis kaki kiri pelaku.usta pun ambruk mengerang kesakitan. Polisi kembali berhasil mengamankan tersangka.

“Kami tangkap lagi dan dibawa ke Rumah Sakit Kalideres guna diberikan perawatan akibat luka tembak,” paparnya.[Min]

Share
Leave a comment