Terkena Penalti, Rio Haryanto Start di Posisi Buncit

TRANSINDONESI.ACO – Pembalap Indonesia Rio Haryanto akan memulai debut pertama dalam ajang F1 di Australia pada Minggu (20/03) dari urutan paling buncit, setelah terkena penalti akibat sempat mengalami tabrakan dalam sesi latihan di sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park.

Dalam sesi latihan Rio Haryanto menempati urutan ke 21 sementara rekan satu timnya di Manor Pascal Wehrlein berada di paling bawah.

Tetapi Rio menempati posisi start paling belakang, karena terkena penalti setelah mengalami tabrakan dengan pembalap dari tim Haas Romain Grosjean ketika dia akan keluar pit.

Mobil yang dikemudikan Rio Haryanto mengalami kerusakan.[Rts]
Mobil yang dikemudikan Rio Haryanto mengalami kerusakan.[Rts]
Rio tetap meneruskan sesi latihan meski sayap kiri mobilnya mengalami kerusakan. Tabrakan ini membuat Rio mendapatkan hukuman mundur tiga grid dari posisi start awal dalam kualifikasi. Rio terkena eliminasi karena berada di urutan paling bawah dalam kualifikasi pertama.

Sementara Grosjean harus melewati putaran pertama sesi latihan karena mobilnya mengalami sedikit perbaikan.

Dia berada di urutan ke 19 dan rekan satu timnya Esteban Gutierrez di urutan ke 20.

Posisi terdepan dalam sesi pembuka Grand Prix Australia ditempati Lewis Hamilton.

Pembalap Inggris ini berhasil menempati posisi pertama dalam sesi kualifikasi lebih cepat 0.360 detik dari rekan satu timnya di Mercedes, Nico Rosberg.

Hamilton memiliki catatan waktu 1:25.351, sementara pembalap Jerman yang berlaga untuk Ferrari Sebastian Vettel menorehkan waktu 1:26.945, di urutan ketiga dan rekan satu timnya Kimi Raikkonen di posisi keempat.

Grand Prix Australia mulai menerapkan sistem eliminasi yang dikiritik banyak pihak.

Sistem kualifikasi yang baru dalam Formula 1 ini akan mengeliminasi pembalap terlambat dalam waktu tujuh menit awal dari 16 menit di kualifikasi pertama. Lalu dalam interval 90 detik, pembalap yang lambat akan tereliminasi sehingga menyisakan 15 orang saja.

Pembalap yang gagal tidak bisa mengikuti kualifikasi kedua. Kemudian dalam kualifikasi kedua sistem eliminasi juga berlaku dan delapan pembalap tercepat akan mengikuti kualifikasi ketiga untuk memperebutkan posisi start.[Bbc/Fen]

Share
Leave a comment