Kemendagri Akui Reyog Ponorogo Warisan Budaya

 TRANSINDONESIA.CO – Direktur Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Kementerian Dalam Negeri, Aswin Nasution menyatakan kesukaannya terhadap kesenian tradisional Reyog Ponorogo yang telah diakui sebagai warisan budaya nasional.

“Kesenian Reyog Ponorogo sudah selayaknya lebih sering ditampilkan dalam mengisi event-event tertentu”, kata Aswin Nasution saat menerima Komunitas Reyog Ponorogo (KRP) di Kantor Kemendagri Jakarta, kemaren.

Sementara itu Kasubdit Ketahanan Seni dan Budaya Kemendagri, Johny Sebayang menyatakan akan melibatkan Komunitas Reyog Ponorogo dalam beberapa kegiatan yang terkait dengan seni dan budaya.

Reyog Ponorogo.[Dok]
Reyog Ponorogo.[Dok]
“Kesenian Reyog Ponorogo akan kami tampilkan dalam event-event yang ada di Kemendagri, maupun kami undang sebagai Narasumber kegiatan seni dan budaya,” kata Johny Sebayang.

Sekretaris Komunitas Reyog Ponorogo (KRP), M Syaiful Jihad yang didamping Bidang Organisasi KRP Sugeng Riyadi, Bidang Pagelaran KRP Suyono, Pimpinan grup reyog Singo Menggolo Heru Susetyo dan Seniman Reyog Jakarta Utara Kambali mengatakan kedatangan rombongannya untuk menyampaikan kegiatan yang telah dilaksanakan dan program kerja yang akan dilakukan Komunitas Reyog Ponorogo.

“Kami memiliki keinginan untuk bersinergi dan bekerjasama dengan Kemendagri, khususnya dalam pemajuan dan pelestarian seni reyog yang berwawasan kebangsaan. Kami juga meyakini nilai-nilai yang ada dalam seni reyog relevan untuk membangun karakter bangsa,” pungkas Syaiful.[Wan]

Share