Tekad Sumut Jadi Contoh Minim Sengketa Pilkada

Pilkada Serentak.(ist)
Pilkada Serentak.(ist)

TRANSINDONESIA.CO – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatra Utara (Sumut), Tengku Erry Nuradi meminta para bupati dan wali kota di provinsi tersebut untuk ikut serta menyukseskan pelaksanaan pilkada serentak di daerah masing-masing.

Erry mengatakan, para kepala daerah perlu merangkul legislatif, eksekutif, yudikatif, dan seluruh komponen masyarakat untuk menciptakan koordinasi yang baik.

“Jaga netralitas PNS dan tanamkan tekad Sumut menjadi contoh minim sengketa pada Pilkada serentak secara nasional,” kata Erry, Sabtu (17/10/2015).

Selain itu, Erry pun meminta para wali kota dan bupati untuk terus memperhatikan stabilitas keamanan, khususnya, untuk daerah kabupaten/kota yang berbatasan dengan provinsi lain. Salah satunya, kata Erry, dengan terus menjaga kerukunan antarumat beragama yang selama ini telah terjalin.

“Kita tidak ingin konflik antaragama merusak ketenteraman di Sumut, apalagi mengganggu pelaksanaan Pilkada serentak nantinya,” ujarnya.

Sebanyak 23 kabupaten/kota di Sumut diketahui akan mengikuti Pilkada serentak yang digelar 9 Desember mendatang. Kemendagri melalui Direktur Jenderal Direktorat Politik dan Pemerintahan Umum, Soedarmo pernah menyebut Sumut sebagai wilayah dengan tingkat kerawanan konflik paling tinggi saat Pilkada.

Hal tersebut mengingat Sumut merupakan wilayah dengan daerah pelaksanaan Pilkada serentak terbanyak se-Indonesia.(Rol/Dhon)

Share
Leave a comment