Ide Baru Gesekan Mapan dan Nyaman

Ilustrasi
Ilustrasi

TRASINDONESIA.CO – Ide-ide baru terutama yang ekstrim dan visioner biasanya akan di hadang dan dimentahkan bahkan dimatikan oleh kelompok-kelompok mapan dan nyaman.

Kelompok nyaman (comfort zone) dan kelompok mapan (status quo) akan merasa ketakutan kehilanga previlagenya, juga khawatir ide-ide baru memangkas sumber dayanya.

Ide-ide walaupun baik dan benar, visioner belum tentu diterima, bisa jadi malah digerogoti, dihinakan, difitnah bahkan dijungkir balikan fakta untuk dapat dijadikan fitnah demi menggagalkan.

Ide-ide baru yang visioner dan penuh kecerdasan sering dianggap penghianatan tradisi dan keyakinan, dianggap sebagai benalu dan perlawanan atas aturan dan norma yang telah mengakar.

Bagi yang mencetuskan dan tatkala bersentuhan dengan sumber daya maka ia akan terus dihajar, dibully bahkan akan dilengserkan dan sekaligus dimatikan.

Hal baru dalam dunia yang masih konvensional dan konservatif apalagi sarat KKN akan sangat kuat dan kental dalam mempertahankan status quo dan kenyamanan.

Yang parahnya, akan dicari kesalahan dan dibentur-benturkan dalam suasana konflik internal dan eksternal bisa menggunakan primordial sebagai alatnya atau tunggangan untuk mendiskriminasi.

Kekuatan-kekuatan menghadang atau menghalau dari ide-ide baru yang visioner di era digital pemanfaatan media akan menjadi pilihan dan sebagai karier paling kuat untuk membully dengan membuat isu-isu yang menyesatkan dan menfitnah agar social cost dibayar tinggi (tidak dipakai pimpinan) dan soft powernya melemah (semua stake holder ikut menyalahkan).

Ide-ide baru dibutuhkan bagi kemajuan manusia di masa yang akan datang dan diakui keberadaannya namun selalu saja ada yang menggerogotinya.

Pemikiran-pemikiran baru akan terus bersentuhan dengan kondisi-kondisi kemapanan dan kenyamanan.

Berapa banyak orang-orang jenius, cerdik pandai yang menjadi korban sehingga mati dengan berbagai cara.

Para pemikir dan pejuang kemanusiaan akan terus berpikir memajukan ide, walaupun menjadi tumbal atas kebenaran yang disampaikan. Kebenaran akan akan terungkap dan diakui sebagai pejuang pahlawan dan kusuma bangsa. .(CDL-Jkt211015)

Penulis: Chryshnanda Dwilaksana

Share