TRANSINDONESIA.CO – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri resmi bertolak ke Jeddah untuk membantu pemerintah Arab Saudi dalam proses identifikasi korban tragedi Mina. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan tim yang terdiri dari 11 orang ini menjadi bagian dari petugas Saudi Arabia.
“Saya dikontak oleh Menlu dan Wamenlu bahwa Pemerintah Arab Saudi sesuai dengan yang kita ajukan dan mintakan, mereka sudah menyetujui untuk bisa melibatkan Disaster Victim Identification (DVI), petugas kepolisian kita yang memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi korban peristiwa Mina,” ujar Menag dalam siaran persnya, Jumat (2/10/2015).
Keberadaan tim ini diharapkan dapat mempercepat proses identifikasi dan verifikasi sejumlah jenazah yang diduga adalah jamaah haji asal Indonesia yang sampai sekarang perlu diidentifikasi.
Menurutnya, proses pencarian 74 jamaah haji yang belum pulang ke pemondokannya terus dilakukan dengan melibatkan tiga tim.
Tim pertama menelusuri bersama kelompok terbang yang melaporkan kehilangan. Tim kedua menelusuri rumah sakit-rumah sakit. Tim ketiga melakukan proses identifikasi di Pemulasaraan Jenazah Al Muaisim.
“Mudah-mudahan jumlahnya tidak lagi bertambah dan mudah-mudahan ini bisa segera cepat selasai,” katanya.(Lin)