
TRANSINDONESIA.CO – Panwaslu Kabupaten Karo, Sumatera Utara, memeriksa Dirut RSU Kabanjahe, Karo, dr Arjuna Wijaya terkait penyakit jantung koroner yang diidap Nursianna br Surbakti pasangan pertama calon Wakil Bupati, Terkelin Brahmana sebelum digantikan menjadi pasangan keduanya, Cory Sebayang yang maju dalam Pilkada serentak 2015 dengan nommor urut keenam dari tujuh pasangan calon bupati/wakil bupati.
“Saya tidak tahu apa alasan Terkelin Brahmana menggantikan saya. Parahnya, saya dengar – dengar saya diisukan mengidap sakit jantung Koroner. Kebetulan saat itu saya sedang berada di Jakarta. Lantas, setelah saya suruh tim saya ke Karo, ternyata informasi itu benar. Ini menghilangkan kemerdekaan orang lain,” kata Nursianna di Karo kepada wartawan.
Mendengar informasi tersebut, Nursianna lantas melakukan pemeriksaan kesehatan pembanding di RSU Harapan Kita, Jakarta.
“Dari hasil pemeriksaan, saya sehat walafiat. Seluruh pemeriksaan yang dilakukan kepada saya, semua hasilnya bagus, tidak ada sakit,” katanya.
Sementara, dr. Arjuna Wijaya menyatakan, sudah menghadiri panggilan Panwaslu Karo.
“Semua bukti-bukti mengenai penyakit yang diidap ibu Nursianna br Surbakti sudah diserahkan ke KPUD Karo. Karena hasil test kesehatan tersebut tidak bisa diperlihatkan langsung kepada publik, dan yang berhak melihatnya langsung adalah orang yang bersangkutan,” terang Arjuna.
Saat pemeriksaan kesehatan Nursianna tampaknya tidak siap mental, jasmani dan rohani dimana Nursianna mengalami depresi dan sesak. Meski demikian, test kesehatan tetap dilakukan, dimana saat diperiksa menggunakan Elektrokardiografi (EKG) Nursianna mengalami sakit jantung.
Sementara, calon bupati Terkelin Brahmana akan mengganti calon pasangan wabupnya. Namun, sebelumnya Terkelin mengatakan, drinya menganti Nursianna dari pasangannya terkait soal keabsahaan ijajah sekolah pasangannya.(Deb)