Polisi Bubarkan Musda Kubu Agung di Bali

TRANSINDONESIA.CO – Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical), berterima kasih kepada Kepolisian Daerah (Polda) Bali lantaran membubarkan Musyawarah Daerah (Musda) I Partai Golkar dengan dalih masalah keamanan.

Musda yang digelar kubu Agung Laksono dinilai Polda Bali sedianya selaras dengan putusan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara (Jakut) yang mengembalikan hasil Munas Riau sebagai kepengurusan yang sah pada partai berlambang pohon beringin ini.

“Saya berterima kasih ke Polda Bali yang mengikuti keputusan PN Jakut. Kubu Agung Laksono tidak dibolehkan mengadakan kegiatan kepartaian,” kata Ical, di Hotel Sahid, Jakarta Selatan, Selasa (2/6/2015).

Selanjutnya, Ical memastikan permasalahan Musda Bali tidak berkaitan dengan adanya kesepakatan islah yang digelar di kediaman Wakil Presiden Jusuf Kalla belum lama ini.

“Bukan masalah islah. Islah itu untuk Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah). Sementara ini, pengadilan memutuskan sebelum ada putusan inkract maka yang menjalankan partai adalah DPP Partai Golkar Munas Pekan Baru,” terang Ical.

Terkait Pilkada, lanjut Ical, Partai Golkar telah sepakat membentuk tim penyaringan calon pemimpin yang akan dibahas bersama oleh kedua kubu untuk pencalonan kepala daerah dalam Pilkada yang akan digelar serentak nantinya.

“Itu daerah saya serahkan ke daerah masing-masing, sedangkan di pusat mereka akan membentuk sendiri,” tukasnya.(okz/oki)