Jalan Penghubung Kecamatan di Simalungun Longsor

Bencana longsor.(dok)
Bencana longsor.(dok)

TRANSINDONESIA.CO – Jalan penghubung dua kecamatan di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, terus mengalami longsor sehingga terancam putus total jika tidak cepat diperbaiki.

Sejak Minggu (17/5/2015), longsor itu terjadi di Nagori (Desa) Bandar Pulo, Kecamatan Bandar yang terhubung dengan Nagori Talun Madear, Kecamatan Pematang Bandar.

Longsor itu juga menurunkan air dalam jumlah yang relatif banyak sehingga mengikis sebagian ruas jalan yang menghubungkan dua kecamatan tersebut.

Disebabkan kondisi jalan yang sudah cukup parah akibat longsor dan kikisan air, ruas jalan tersebut hanya dapat dilalui kendaraan roda dua dengan cara berkendara yang harus sangat berhati-hati.

Salah seorang warga Nagori Bandar Pulo, M Simanjuntak menyampaikan, dia berharap Pemerintah Kabupaten Simalungun segera memberikan perhatian yang serius terhadap kondisi tersebut.

Menurut dia, kerusakan jalan akibat sering mengalami longsor dan kiriman air tersebut mencapai hampir empat kilometer sehingga mengganggu kenyamanan berkendara dan ketenangan dalam mengangkut hasil bumi yang ada.

Kadis PU Binamarga Pemkab Simalungun Johanes Gurning mengatakan, sesuai hasil musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang), pemerintah memprioritaskan pembenahan infrastruktur jalan pada 2015.

Pihaknya akan memperbaiki jalan-jalan yang rusak itu, tetapi meminta kesabaran masyarakat karena terbatasnya anggaran dibandingkan luasan wilayah Kabupaten Simalungun.(ant/don)

Share
Leave a comment