TRANSINDONESIA.CO – Kreatif dan inovatif pekerjaan yang dilakukan oleh orang-orang yang kelebihan pikiran?
Yang dipikirkan memang bukan yang datar-datar saja melainkan selalu bertanya mengapa dan bagaimana untuk terus bisa eksis (hidup, tumbuh danberkembang).
Perubahan begitu cepat, yang tidak mampu melampaui perubahan akan mengalami banyak masalah dan kesulitan.
Yang hanya mampu kejar-kejaran dengan perubahan akan kelelahan, yang tertinggal dari perubahan akan tergilas dan diabaikan.
Kreatif dan inovatif adalah upaya melampaui perubahan, sehingga dapat memprediksi, menghadapi bahkan mengendalikan perubahan.
Dalam berbagai lini perubahan-perubahan akan teknologi informasi, komunikasi dan transportasi begitu cepat.
Isu appaun cepat sekali dihembuskan dan digulirkan, dunia seakan tanpa batas ruang dan waktu.
Real time dapat diakses disegenap penjuru dunia. Di era digital sekarang ini tak jarang bagi kaum-kaum nyaman mempertahankan status quo dan enggan/takut berinovasi.
Mempertahankan kenyamananya ini yang dinilai keberhasilan oleh kelompok-kelompok mereka.
Enggan berubah karena takut kehilangan previlage dan takut menghadapi berbagai tantangan, ancaman, gangguan yang mengusik ketenangan kaum dan krooni-kroninya.
“Munjuling apapak, mbrojoling akerep” pepatah Jawa mengatakan, siapa yang memiliki kelebihan berpikir (kreatif dan inovatif) akan lebih menonjol dan mampu menghadapi bahkan mengendalikan perubahan.
Kreatif dan inovatif merupakan capacity building yang membuat eksis tetap eksis, hidup tumbuh dan berkembang. (CDL-040515)
Penulis: Chryshnanda Dwilaksana