TRANSINDONESIA.CO – Satu keluarga, tiga orang ditemukan tewas di dalam mobil yang terparkir di Jalan Bekasi Barat, Rawa Bening, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (17/4/2015) pagi. Mereka merupakan penjual batu akik yang sengaja tidur di dalam mobil, diduga tewas akibat menghirup racun dari obat nyamuk bakar.
Korban diketahui bernama Buyung, 49 tahun, Risti, 45 tahun, dan anaknya Chandra, 10 tahun, terbujur kaku di dalam mobil Daihatsu Grandmax Nopol BD 1821 AH. Polisi menduga keseluruh korban tewas akibat keracunan obat nyamuk yang dibakar di dalam mobilnya.
Adalah Muhtophar, 43 tahun, keluarga korban yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut. Muhtophar mengaku kaget begitu akan membangunkan mereka. Ketika kaca mobilnya diketuk, tak ada jawaban dari semuanya. “Saya panik, makanya saya langsung berusaha buka pintu mobil,” katanya.
Benar saja, begitu pintu tersebut, ketiganya sudah tak bernyawa. Ia pun langsung panik dan membuat beberapa pedagang lain menghampirinya. “Dari situ baru ada yang lapor ke polisi atas kejadian ini,” ujar Muhtophar.
Polisi dari Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek Metro Jatinegara yang mendapat laporan, langsung melakukan olah TKP.
“Didalam mobil kami menemukan bekas obat nyamuk bakar. Kami menduga para korban keracunan obat nyamuk tersebut,” kata Wakapolres Metro Jakarta Timur, AKBP Abror Tuntalanai.
Menurut AKBP Abror Tuntalanai, demi kepentingan penyelidikan, jasad para korban dibawa ke RSCM untuk dilakukan outopsi. Sementara petugas masih memintai keterangan dari beberapa saksi terkait kasus tersebut.(dam)