TRANSINDONESIA.CO – Sesosok mayat laki-laki ditemukan di Kali Bendungan, Kampung Kebantenan RT 003 RW 012, Jatiasih, Rabu (15/4/2015) siang. Mayat tanpa identitas itu diduga sebagai korban pembunuhan lantaran leher terjerat tali rafia.
Saat ditemukan kondisi mayat sudah mulai membusuk dan wajah serta lengan tangan kiri hancur. “Diduga sudah lama meninggalnya, karena kondisinya sudah membusuk dan wajah serta lengannya rusak,” ujar AKP Siswo, Kasubbag Humas Polresta Bekasi Kota.
Informasi yang dihimpun jasad korban pertama kali ditemukan oleh Ato, 34 tahun, warga Jatiasih di Kali Bendungan Koja, Kp Kebantenan, RT 03 RW 12, Jatiasih, Kota Bekasi. Korban diketahui hanya memakai celana pendek dengan muka dan tangan kiri dalam keadaan hancur. Penemuan itu dilaporkan ke Babinsa Jatiasih, kemudian ke polisi.
Saat ditemukan di lehernya ada tali plastik berwarna hijau, menjerat lehernya. Jenazah sudah diangkut dari lokasi kejadian untuk menjalankan autopsi di RS Polri.
Keterangan saksi, penemuan mayat tersebut sempat dikira boneka. Pasalnya tubuh korban sudah mulai membesar. “Begitu dipastikan ternyata mayat karena mengeluarkan bau busuk. Penemuan ini kita limpahkan ke Polsek Jatiasih,” pungkasnya.(min)