Tingkat Kemiskinan di Aceh Capai 19%

        Ilustrasi
Ilustrasi

TRANSINDONESIA.CO – Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) mempunyai utang yang besar dalam kemajuan meningkatkan perekonomian di Tanah Rencong, Naggroe Aceh Darussalam (NAD).

Lantaran, saat ini Bumi Serambi Mekkah tersebut masih memiliki tingkat kemiskinan yang tinggi.

“Yang berputar malah kemiskinan 19 persen lebih. Ini cukup tinggi angka kemiskinan dibandingkan wilayah lainnya,” tegas Zaini di depan Jokowi di Lhokseumawe, Aceh, Senin (9/3/2015).

Menurut Zaini, di Aceh saat ini banyak warga yang miskin walaupun memiliki hasil yang cukup banyak dari perut bumi. Namun hal tersebut tidak menolong tingkat kemiskinan yang masih tinggi.

“Ini sebagai utang besar dari pemerintah dan tanggung jawab bersama untuk selesaikan masalah ini. Mohon dapat dibentuk kawasan industri untuk pembangunan nasional, enggak boleh abaikan,” tukasnya.(okz/jal)

Share