TRANSINDONESIA.CO – Kasus kriminalisasi di tubuh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh Polri kian panas.
Setelah Polri menetapkan Ketua KPK Abraham Samad sebagai tersangka, Presiden Jokowi pun otomatis memberhentikan Abraham Samad dan digantikan oleh Taufiequrachman Ruki.
Menurut Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM) Faisal Basri, kisruh yang terjadi antara KPK dan Polri ini sedikit banyak dibumbui oleh mafia migas. Sebab, KPK sudah berhasil menyentuh bisnis haram para mafia migas.
“Sangat boleh jadi serangan -serangan yang ke KPK itu sistematis dan belum ada yang bermain di sini, dan boleh sangat jadi itu mafia migas, karena KPK sudah menyentuh ulu hatinya, mereka sudah masuk ESDM,” kata Faisal.
Faisal menambahkan, yang bisa memperkuat dugaan serangan-serangan kepada KPK dilakukan mafia migas adalah KPK dan mitra yang baik bagi para mafia migas.
“Yang bisa menyelamatkan mereka (mafia) ya KPK dilumpuhkan, karena Polisi di tangan mereka, jaksa di tangan mereka, kan begitu,” pungkasnya.(okz/dod)