
TRANSINDONESIA.CO – Petugas Unit Reskrim Polsek Metro Jatinegara membekuk seorang bandar narkoba yang berkedok sebagai pedagang asongan. Namun upaya tersangka mengelabui polisi tersebut tidak berhasil karena tersangka sudah menjadi target operasi (TO) polisi.
Tersangka yang diketahui bernama Wikanta, 42 tahun, warga Cipinang Muara, Jatinegara ini dibekuk polisi di sekitar Pasar Jatinegara dengan berpenampilan sebagai pedagang asongan, diduga sedang menunggu pelanggan yang datang untuk membeli narkoba. Tersangka yang sudah merupakan Target Operasi (TO) itu pun diringkus Tim Reskrim Polsek Metro Jatinegara.
Setelah digeledah, polisi menemukan 31 paket sabu siap edar di saku celananya serta 15 paket ganja. Polisi berhasil menangkap tersangka yang berawal dari laporan masyarakat terkait adanya peredaran narkoba di wilayahnya.
“Saya belum pastikan jumlah gramnya, tapi diketahui ada delapan paket ganja ukuran besar dan tujuh paket ukuran kecil, juga 31 paket sabu sekitar 0,5 gram per paket,” ujar Kapolsek Metro Jatinegara, Kompol Dasril, Selasa (10/2/2015).
Menurut Kapolsek, hingga kini pihaknya masih mengejar tersangka lain yang diduga terlibat dalam kepemilikan narkoba tersebut. “Untuk tersangka lain, masih dalam pengembangan,” tukasnya.
Kepada penyidik, tersangka Wikanta mengaku terpaksa berjualan narkoba untuk mencukupi kebutuhannya. Dirinya yang sehari-hari sebagai pedagang asongan mengaku mengedarkan narkoba di sekitar Jatinegara.
Bahkan dalam satu bulan, biasanya menghabiskan sekitar 15 paket sabu yang satu paketnya berisi 0,5 gram. Karena ia yang mengaku telah menjalani bisnis narkoba selama tiga bulan ini, telah memiliki langganan tetap.(dam)