
TRANSINDONESIA.CO – Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara masih bereksi mengeluarkan getaran pada Rabu (17/12/2014), dan memuntahkan guguran awan panas mencapai 3500 meter kearah selatan disertain dengan tinggi kolom 1500 meter, dan terpantau dari sudut dataran tinggi Karo.
Asap hitam yang tebal terus naik ke udara disaat erupsi Sinabung terjadi. Dilanjuti dengan berubahnya kumpalan asap hitam menjadi putih usai erupsi.
“Awan panas guguran dari puncak dengan jarak luncur sejauh 3,5 km meter kearah Selatan. Dengan ketinggian kolom 1,5 km disertai lama erupsi 241 detik dengan arah angin menuju barat-barat daya,” kata Pemantau Gunung Api (PGA) Sinabung, Ahmad Ripandi kepada Transindonesia.co, kemaren.
Sementara dari media center utama Kabanjahe, status Gunung Sinabung masih pada Siaga (level III) serta, himbauan kepada warga atau larangan untuk tidak memasuki kawasan zona merah (berbahaya) dalam radius 5 km masih berlaku. Di 7 posko utama masih digunakan pengungsi Sinabung terdiri dari 795 kk dari 2.443 jiwa.(don)