TRANSINDOENSIA.CO – Kelompok militan Boko Haram telah merebut kota Chibok di Nigeria timur laut, kampung halaman lebih dari 200 remaja perempuan yang diculik kelompok itu awal tahun ini.
Pogo Bitrus, ketua forum tetua Chibok, memberitahu VOA bahwa militan telah menyerang kota di negara bagian Borno itu Kamis sore. Dia mengatakan para tentara dan pejuang sipil disana sempat melawan tetapi kalah dengan banyaknya pasukan Boko Haram yang merebut kota itu.
Bitrus, berbicara lewat telepon melalui Abuja, mengatakan pertempuran itu berlanjut semalaman, menambahkan bahwa kontingen militer dari kota Damboa bergerak ke Chibok hari Jumat. Dia mengatakan, “saya yakin pertempuran itu belum selesai.”
Boko Haram telah merebut sejumlah kota di negara bagian Borno dan Adamawa tahun ini untuk mendirikan “khilafah” yang diproklamirkan pemimpin kelompok itu, Abubakar Shekau.
Pasukan keamanan Nigeria dan kelompok-kelompok siskamling telah berhasil merebut kembali beberapa wilayah, termasuk kota Mubi di Adamawa dalam sebuah pertempuran hari Kamis.
Pertempuran terus berlanjut terlepas dari gencatan senjata yang diumumkan pemerintah Nigeria pada tanggal 17 Oktober. Shekau mengatakan lewat video bahwa tidak ada gencatan senjata dan juga mengatakan para remaja perempuan yang diculik itu telah memeluk agama Islam dan menikah.
Penculikan di sebuah sekolah menengah di Chibok pada tanggal 14 April itu menjadi kepala berita dan mengundang kemarahan dari seluruh dunia. Pemerintah Nigeria tidak mampu membebaskan para remaja perempuan itu meski dibantu dengan pengintaian dan informasi intelijen dari AS, Inggris dan sekutu-sekutu lainnya.(voa/fen)