TRANSINDONESIA.CO – Kapolres Karo, AKBP Viktor Togi Tambunan SI.K terkesan setengah hati berantas judi di wilayah hukumnya, bahkan Kapolres “Diam membisu” saat dikonfirmasi mengenai tindakan nyata yang dilakukan polres karo terhadap dua lapak judi dadu kopiok yang berada di jalan Simpang Centrum tepatnya di dua ruko, yang diduga dibekingi oknum TNI dan masyarakat sipil yang semakin meresahkan warga sekitar.
Sebelumnya, transindonesia.co Rabu (5/11/2014) malam, mengirim pesan singkat kepada kapolres tentang markas judi yang terkesan adanya pembiaran dari polres karo.
Pesan singkat transindonesia.co dibalas kapolres, “Trimakasih atas infonya, nanti kami cek”.
Namun hingga berita ini diturunkan, pantauan wartawan dilapangan, markas judi kopiok masih beroperasi.
“Bagaimana kapolres mau menindak markas judi tersebut, anggota kapolres karo diduga menerima uang untuk membiarkan judi terus beroperasi,” ujar Herman Ginting kepada transindonesia.co Kamis (6/11/2014).
Untuk itu, diharapkannya, Kapoldasu menindak oknum polres karo yang terlibat ikut mengamankan judi kopiok tersebut.
“Jika perlu Kapoldasu, Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo mengevaluasi kinerja kapolres Karo yang terkesan membiarkan judi semakin marak di Karo,” ungkapnya. (dhon)