Nah Lu, PKB Diprediksi Tak Dapat Jatah Kursi Menteri

Mantan kader PKB, Lily Wahid.(dok)
Mantan kader PKB, Lily Wahid.(dok)

TRANSINDONESIA.CO – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diyakini tidak akan mendapat kursi menteri di pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) nanti. Ini akan terjadi jika PKB tetap ngotot tak sejalan dengan Jokowi yang mewacanakan menteri harus lepas jabatan parpol.

“Kalau saya melihat, Jokowi bukan orang yang tidak punya pikiran. Dia punya konsep, tidak akan mungkin bisa ditawar-tawar. Saya tidak yakin kalau PKB caranya seperti ini, bisa jadi tidak dapat (menteri),” ujar mantan kader PKB, Lily Wahid, di Gedung DPR, Senayan, Senin (18/8/2014).

Menurut dia, PKB seharusnya sadar dengan konsekuensi mendukung Jokowi sebagai capres di pilpres lalu. Sebab Jokowi selalu menegaskan jika koalisinya dibentuk tanpa ada syarat tertentu khususnya bagi-bagi kursi menteri.

“Kan Jokowi sudah bilang, saya tidak punya kepentingan apa-apa. Kalau orang lain punya kepentingan, kan tidak diakomodir dong, wong dia (Jokowi) saja tidak punya kepentingan. Ini harus cerdas membacanya,” tuturnya.

Lily menjelaskan, sikap PKB kepemimpinan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memang pragmatis dalam mengambil keputusan politik. Sehingga sikap tersebut akan diuji dalam keputusannya mendukung Jokowi-JK.

“Kalau saya berpikir, dia (Cak Imin) itu mementingkan diri sendiri. Pola pikir dia masih pola pikir lama, dia berpikir kalau dia ketum dia akan jadi menteri. Sementara presiden terpilih tidak akan mentolerir ketum dan menteri,” tandasnya.(ini/fer)

Share