Penembakan Prajurit Paskhas Direkonstruksi

Anggota Polisi polda Papua.(dok)

TRANSINDONESIA.CO – Kepolisian Resort (Polres) Biak Numfor, Papua, melakukan rekonstruksi atau reka ulang kasus penembakan terhadap prajurit Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara (AU) Pratu Wardeni yang terjadi April 2014, di Distrik Biak Kota, Kamis (17/72014).

Rekonstruksi yang digelar pukul 09.00 WIT itu berlangsung di lokasi kejadian yang dulunya terdapat arena pasar malam, di Jalan Dolog Raya Bosnik Mandiri, Distrik Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor, dan dijaga ketat aparat kepolisian.

Polisi memasang “police line” di sekitar jalan menuju eks pasar malam itu.

Rekonstruksi sebagai bagian dari proses penyidikan kasus pembunuhan itu dipimpin Kapolres Biak Numfor AKBP Esterlina Sroyer.

Turut menyaksikan Danrem 173/PVB Brigjen TNI Chamim Besari, Asintel Kosek Hanudnas, Kasi intelijen Kajari Biak Parlan, Kasi Pidana Umum Kajari Biak Leni Silaban, Pamen Pom AU, TNI AD serta intelijen TNI/Polri.

Pejabat Kehumasan Polres Biak Bripka Frits Yawan mengatakan, rekonstruksi kasus penembakan itu digelar untuk kelengkapan berkas perkara.

“Hanya saja selama proses rekonstruksi berlangsung tertutup untuk pers, nanti setelah selesai baru ada keterangan pers,” ujarnya.

Kasus penembakan itu dilakukan dua personel Brimob Subden Biak berinisial VL dan NM, yang kini berstatus tersangka kasus pembunuhan dengan cara menembak korban.(ant/kum)