Polda Maluku Hemat Anggran Rp2,5 M

lambang-polda-maluku

TRANSINDONESIA.CO – Kepolisian Daerah Maluku dalam tahun 2014 akan melakukan efisiensi dan penghematan anggaran sebesar Rp2,503 miliar.

“Penghematan dan pemotongan anggaran ini didasarkan pada Inpres nomor 4 tahun 2014 dimana Polri dikenakan penghematan Rp5,780 triliun,” kata Kapolda Maluku Brigjen Polisi Murad Ismail dalam Musrenbang polda di Ambon, Jumat.

Instruksi Presiden tersebut kemudian diperkuat dengan surat Kapolri nomor B/1647/V/2014 tanggal 30 Mei 2014 terkait tindak lanjut pelaksanaan blokir mandiri (self blokir) anggaran Polri tahun anggaran 2014.

Blok mandiri ini tentang penghematan/pemotongan anggaran Polda Maluku, dimana alternatif pertamanya sebesar Rp2,503 miliar untuk penghematan anggaran operasi mandiri kewilayahan sebesar Rp588,692 juta.

Kemudian anggaran pemilihan umum presiden/wapres 2014 putaran kedua Rp1,648 miliar, anggaran ‘waving’ tamtama Rp266,4 juta, serta anggaran operasi zebra dan patuh sebesar Rp535,08 juta.

Sedangkan alternatif kedua, kata Kapolda, berupa penghematan atau pemotongan dari gaji pokok Polri di lingkup Polda Maluku selama lima tahun.

“Pemotongan setiap bulannya sebesar Rp81,091 miliar,” ujarnya.

Musrenbang yang berlangsung dari 19-21 Juni 2014 ini diikuti pejabat utama Polda Maluku, Kepala Bidang dan Kaur dari seluruh Polres di daerah ini.

Kapolda juga mengharapkan seluruh satuannya melanjutkan pelayanan masyarakat yang prima dan memiliki kebulatan sinergi polisional yang produktif, dengan didukung almatsus Polri berbasis teknologi kepolisian guna menghadapi kondisi daya saing bangsa dan keunggulan nasional.(ant/kum)

Share
Leave a comment