Wow, Mahasiswi Kedokteran Lelang Keperawanan Rp9,2 M

mahasiswi lelang perawanElizabeth Raine

 

TRANSINDONESIA.CO –  Seorang mahasiswi kedokteran dengan nama samaran Elizabeth Raine (28) berhasil melelang keperawanannya dengan penawaran mencapai Rp9,2 miliar.

Dengan rambut pirang, wajah cantik, dan tubuh yang seksi, banyak sekali penawar yang tertarik untuk membeli keperawanan Elizabeth.

Dalam blog pribadi yang berjudul `Musings of a Virgin Whore,` Elizabeth menawarkan jasa 12 jam kencan sensual, yang secara otomatis merubah status `perawan` dirinya jadi `pelacur.`

Dan ketika waktu penawaran akan segera berakhir, Elizabeth menyertakan foto dirinya dengan deskripsi biografi. Entah benar atau tidak, Liz mengaku sebagai lulusan biologi dan teknik, dibesarkan di Arab, dan ibunya tewas dalam kecelakaan pesawat ketika usianya baru 10 tahun.

Ia juga menjelaskan dalam website-nya tidak akan membuka seluruh detil biografi karena hal ini hanya menjadi hak istimewa si pemenang saat bertemu langsung.

Takut ada pihak-pihak yang tidak percaya, Liz menantang siapa saja yang ingin membuktikan status keperawanannya. Ia bersedia untuk melakukan tes-tes yang diperlukan jika si pemenang menginginkan prosedur tersebut.

Awalnya, Liz hanya memperlihatkan foto-foto dirinya mengenakan bikini seksi namun menutupi bagian wajah. Hal ini sukses membuat banyak orang justru semakin penasaran dengan identitas dirinya.

Liz menjelaskan secara detil pelelangan ini ia lakukan karena masalah finansial. Namun ia juga berniat untuk menyumbangkan hasil lelang tersebut ke pihak-pihak yang membutuhkan.

“Keyakinan terkuat saya bahwa setiap gadis muda sebaiknya tidak menjual keperawanan. Namun di usia saya yang kini sudah dewasa, dengan latar pendidikan kuat dan mandiri secara ekonomi, ini adalah saat yang tepat untuk menghasilkan uang dari keperawanan saya,” tulisnya.

Sayangnya, saat penawaran sudah mencapai Rp9,2 milyiar, Elizabeth yang ternyata memiliki nama asli Hanna Kern, justru membatalkan pelelangan tersebut.

Alasan utama Hanna membatalkan pelelangan ini dikarenakan berubah pikiran dan masih ingin fokus terhadap sekolahnya. Entah ada alasan apa lagi di lain pernyataannya.(WB/SIS)

 

Share