Dua Dirlantas Terkait Pungli “Dikandangkan”

Dirlantas Polda Metro Jaya dan Dirlantas Polda Jatim ditarik ke Korlanatas Polri akibat dugaan pungli yang ditangani oleh Pengamanan Internal (Paminal) Mabes Polri.(ist)

TRANSINDONESIA.CO – Kasus pungli dan suap yang meyeret dua Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Timur terus bergulir, kedua Dirlantas tersebut di copot Mabes Polri “dikandangkan” di Korlantas Polri.

Pencopotan Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol R Nurhadi Tuwono dan Dirlantas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Rahmat Hidayat diduga kuat terkait operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Pengamanan Internal (Paminal) Mabes Polri.

Akibat operasu OTT, Nurhadi yang baru sekitar empat bulan menjabat Dirlantas Polda Metro Jaya menggantikan Kombes Pol Chrisrnanda dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang PJR Korlantas Polri.

Dalam telegram rahasia (TR) Mabes Polri beromor ST/977/V/2014 itu, posisi Nurhadi digantikan Kombes Pol Restu Mulya Budyanto yang saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Sarana dan Prasarana Polda Kalimantan Timur.

Begitu juga Dirlantas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Rahmat Hidayat dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang PJR Korlantas Polri. Posisi Rahmat Hidayat digantikan Kombes Pol Verdianto Iskadar Bitticaca yang saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Operasi Polda Sulawesi Tengah.

Posisi yang ditinggalkan Verdianto akan diisi oleh Kombes Pol Herry Rudolf Nahak yang kini menjabat sebagai analis kebijakan Madya Bidang STIK Lembaga Pendidikan Polri.(yan)