Mobil ‘Prabowo’ Dibakar OTK

mobil prabowo dibakar otk Prabowo Subianto ketika meresmikan ‘Mobil Prabowo saatnya Presiden RI’.(ist)

 

TRANINDONESIA.CO – Setelah calegnya ‘di bogem’ Oknum Kabag Ops Polres Labuhanbatu, teror kembali menghantui Partai Gerindra. Pasalnya, mobil inventaris partai Gerindra jenis isuzu Panther dengan nopol BK 1748 JO dibakar OTK.(orang tak dikenal) pada Kamis (24/4/2014) dini hari sekira pukul 03.00 WIB.

“Ya, dibakar OTK, kerugiannya dinilai sekira Rp5 jutaan dan telah kita buat pelaporan ke Mapolres dengan nomor STPL/508/IV/2014/SU/RES-LBH,” kata Ketua Partai Gerindra Labuhanbatu, Dedi Arfan Sinaga kepada wartawan usai melaporkan peristiwa pembakaran tersebut di mapolres Labuhanbatu, Sumatera Utara.

Katanya, aksi teror itu diduga motif terkait proses pemilu, hanya saja belum diketahui pasti apakah berasal dari sinyalemen eksternal maupun internal.

Dijelaskan Dedi, sejauh ini pihaknya mengakui tidak adanya konfrontasi terjadinya teror itu.  Dugaan kita teror ini sekaitan dengan tahapan Pemilu, dan masih dalam proses penyelidikan pihak yang berwajib,” ungkapnya.

Disinggung lemah dan tidak responnya intelijen dan pengamanan pihak Polres Labuhanbatu sehingga hal itu tidak dapat diantisipasi? Dedi menyatakan respon kepolisian sangat baik. “Saya rasa sespon mereka cukup baik, setelah kita laporkan saat kejadian, langsung mendapat tanggapan,” sebutnya.

Dedi berharap, pihak kepolisian dapat mengusut tuntas peristiwa yang menjadi preseden buruk terhadap wajah perpolitikan di Labuhanbatu, serta dapat menangkap pelakunya.

Informasi yang dihimpun, beberapa saat sebelum dan sesudah pembakaran mobil isuzu panther dengan menggunakan karet ban yang diletakkan persis di bawah tangki penyimpanan BBM itu pelakunya dapat diidentifikasi.

Pelakunya menaiki sepeda motor Yamaha Mio, orangnya agak gemuk, kalau jumpa pasti kenal ungkap Rudi Mq kepada sejumlah wartawan menirukan bahasa saksi pada pembakaran subuh dini hari tersebut.

Bahkan, kata dia, pelaku diduga orang dekat dan telah merencanakan hal tersebut.

“Ini diduga orang dekat, karena sejak tanggal 7 sampai kemarin, kantor gak pernah sepi, koq tiba- tiba tadi malam pas orang sunyi ada kejadian,” duganya.

Sementara, Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu AKP Robert Pasaribu ketika dikonfirmasi, enggan berkomentar terkait tindaklanjut yang akan dilakukan pihaknya dalam menjaga keamanan di Labuhanbatu.

Bahkan ditanyai bagaimana perkembangan perkara aksi pembakaran mobil inventaris milik Partai Gerindra itu, tidak menjawab (SMS) pesan singkat.(bus)

Share