TRANSINDONESIA.CO – Komisi Pemberantasan Korupsi meluncurkan Gerakan ‘Saya Perempuan Anti Korupsi’ di Gedung KPK, Selasa (22/4/2014).
Peluncuran dihadiri oleh Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas, dan empat pembicara perempuan.
Empat perempuan yang hadir yaitu Editor in Chief Femina, Petty S Fatimah; perwakilan ibu Indonesia, Meutia Hatta; perwakilan pimpinan organisasi perempuan, Yuyun; dan Koalisi Perempuan Indonesia (KPI), Dian Kartika Sari.
KPK menyadari upaya pencegahan korupsi bisa dilakukan dengan kekuatan wanita.
Berdasarkan penelitian berbasis keluarga yang dilakukan KPK pada 2012-2013 di Yogyakarta dan Solo, menunjukan peran ibu yang memiliki peran penting dalam keluarga. Terutama dalam penanaman/pendidikan nilai dan pembentukan karakter keluarga. Salah satunya, nilai kejujuran. Nilai yang bisa menghancurkan korupsi.
KPK berkeyakinan korupsi bisa diberantas apabila para perempuan Indonesia bersatu dalan upaya pendidikan antikorupsi.(mtv/fer)