9.000 Jiwa Pengungsi Sinabung Segera Dipulangkan

Status Sinabung Turun jadi Siaga, Pengungsi 8 Desa Boleh PulangStatus Gunung Sinabung kini menjadi Siaga, 9.000 pengungsi segera dikembalikan ke desa masingmasing.(dok)

 

TRANSINDONESIA.CO, Medan  – 9.000 jiwa yang masih berada dipengungsi akibat erupsi Gunung Sinabung, Karo, Sumatera Utara, segera dipulangkan ke desa masingmasing dalam waktu sepekan ini.

Hal ini mengingat status Gunung Sinabung sudah diturunkan menjadi siaga (level III) yang direkomendasikan PVMBG Badan Geologi  terhitung sejak, Selasa 8 April 2014, pukul 17:00 WIB kemarin.

“Sebelum dipulangkan ke desanya, terlebih dahulu BNPB dan warga akan membersihkan rumah yang terkena debu vulkanik yang sudah 6 bulan lebih ditinggalkan penghuninya,” ujar  Kepala Bidang Humas Pemkab Karo Jhonson Tarigan melalui sambungan telepon seperti dikutip ada laman ikaberita.com, Kamis (10/4/2014).

Dijelaskannya, ke 9.000 jiwa yang akan dipulangkan berasal dari Desa Mardinding, Desa Perbaji, Desa Selandi, Desa Sukanalu, Desa Sigarang-garang, Desa Kutarakyat, Desa Kutagugung, Desa Kutatengah, dan Dusun Lau Kawar, yang terdiri dari Kecamatan Tigaderket, Payung, Namanteran dan Desa Simpang empat.

“Pengungsi yang dipulangkan ini berada radius 3-5 km arah barat dan timur,” ungkapnya.

Sementara untuk pengungsi yang berasal dari desa yang arah Selatan dan Tenggara seperti Desa Sukameriah, Desa Bekerah, Desa Simacem, Desa Gurukinayan, Desa Kutatonggal, Desa Berastepu, Desa Gamber, dan Dusun Sibintun, agar tetap diungsikan mengingat desa-desa tersebut rawan luncuran awan panas Gunung Sinabung.

“Sekitar 7000 jiwa masih tetap bertahan di posko pengungsian dan tetap terus diperhatikan oleh pemkab karo dan BNPB,” ujarnya.

Ditambahkannya, hujan yang terus turun sepekan ini sangat membantu pembersihan rumah-rumah warga yang terkena abu vulkanik.(dona/surya)

Share