502 Personil Polisi Amankan Pemilu di Ende

polisi amankan pemilu

 

 

TRANSINDONESIA.CO, Ende – Sebanyak 402 personil kepolisian dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) pada 9 April 2014 mendatang.

Personil polisi tersebut disiapkan untuk mengamankan proses pendistribusian logistik Pemilu ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) maupun saat pencoblosan juga perhitungan serta pengembalian hasil Pemilu ke KPU Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur.

Kapolres Ende, AKBP Musni Arifin mengatakan hal itu kepada Pos Kupang di ruang kerjanya, Jumat (4/4/2014) ketika dikonfirmasi mengenai kesiapan polisi untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu di Kabupaten Ende.

Kapolres Musni menjelaskan keterlibatan polisi sebagai ujung tombak pelaksanaan pengamanan Pemilu telah disiapkan cukup lama sehingga dengan demikian aparat polisi yang dilibatkan dalam pengamanan Pemilu dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan  profesional.

Secara tehknis untuk pengamanan terutama pada hari pencoblosan anggota polisi dikerahkan untuk mengawasi proses pencoblosan di masing-masing TPS baik yang ada didalam Kota Ende maupun diluar Kota Ende.

“Setiap anggota polisi memang dikerahkan untuk mengamankan TPS namun karena jumlah TPS lebih dari 500 maka anggota yang dikerahkan ke TPS tergantung dari kondisi di masing-masing wilayah karena jika ada TPS masuk dalam kategori rawan maka satu TPS akan dikawal satu polisi namun kalau sedang satu polisi mengawal dua hingga tiga TPS namun kalau untuk daerah yang dikategorikan aman satu polisi akan mengawal tiga hingga empat TPS,”kata Kapolres Musni.(trb/pan)

Share