Alasan Mensos Tak Caleg Seperti 10 Menteri Lainnya

Menteri Sosial RI Salim Segaf Al Jufri.(dok)

TRANSINDONESIA.co, Banggai :Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sekaligus Menteri Sosial RI Salim Segaf Al Jufri tidak ikut mencalonkan diri menjadi anggota legislatif (Caleg) sebagaimana menteri lainnya. Menurutnya, sikapnya itu untuk menghindari kritik dirinya sebagai seorang pejabat negara.

“Kalau saya mencalonkan diri, pasti saya dikritik karena kementerian yang saya pimpin banyak memberi bantuan,” kata Salim, di Bangai, Sulawesi Tengah, Senin (17/3/2014).

Sejak jauh hari Salim sudah menyatakan ketidakikutsertaannya mencalonkan diri dalam pemilihan legislatif. Ia mengatakan, setelah selesai masa jabatannya sebagai Menteri Sosial, akan kembali mengajar.

“Habitat saya guru, ya selesai menjabat saya kembali lagi mengajar,” kata mantan Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi dan Kesultanan Oman tersebut.

Meski tak menjadi caleg, Salim tetap menjadi juru kampanye bagi partainya. Ia akan menjadi juru kampanye di Sulawesi Tengah. Ia pun mengaku sudah mengajukan cuti selama tiga hari.

Seperti diketahu, ada 10 menteri aktif yang menjadi calon anggota legislatif di Pileg 2014. Termasuk, dari PKS sendiri yakni Menteri Pertanian Suswono (PKS) dan Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul Sembiring (PKS).

Selain menteri dari PKS, mereka adalah Menteri Perhubungan EE Mangindaan (Demokrat), Menteri Koperasi dan UKM Sjarifuddin Hasan (Demokrat), Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin (Demokrat), Menteri ESDM Jero Wacik (Demorkat), Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo Notodiprojo (Demokrat).

Selain itu,   Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Helmy Faisal Zaini (PKB), Menteri Tenaga Kerja dan Trasnmigrasi Abd. Muhaimin Iskandar (PKB), Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan (PAN).(rep/lin)