Uwe Kolkmeyer WNA Belanda Tewas di Kamar Kos
Ilustrasi.(dok)
TRANSINONESIA.co, Jakarta : Warga negara asing (WNA) asal Belanda, Uwe Kolkmeyer (61), ditemukan tewas dengan luka di pelipis, di kamar kos yang tinggalinya, di Kemang Place No. 15 Jalan Ampera Raya, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2014) sekitar pukul 17.00 WIB.
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Adri Desas Furiyanto mengatakan, kronologi penemuan mayat korban bermula dari kedua saksi atas nama DZ (40) dan MS (48) yang curiga karena saat dipanggil korban tak keluar kamar.
“Awalnya, saksi mencurigai korban tidak keluar kamar. Lalu, saksi melihat jendela kamar korban terbuka dan selanjutnya saksi masuk ke kamar melalui jendela itu,” ujar Adri di Jakarta, Senin (17/2/2014).
Di kamar, saksi melihat korban sudah dalam kondisi tak bernyawa dengan posisi telungkup di lantai.
“Saksi menemukan korban dalam posisi telungkup dan mengeluarkan darah di pelipis,” ungkapnya, melanjutkan saksi-saksi kemudian langsung melapor ke Polsek Pasar Minggu.
“Saat ditemukan, korban menggunakan kaus abu-abu, celana training panjang abu-abu tua, menggunakan kaus kaki cokelat, dan sepatu sandal,” bilangnya.
Berdasarkan olah kejadian sementara, sambungnya, memang ditemukan ada luka di alis atau pelipis di mata kiri korban. Namun, di bagian tubuh lainnya tidak ada tanda-tanda kekerasan.
“Di pelipis korban ada luka, diduga korban jatuh dan pelipis terbentur lantai,” katanya.
Kendati demikian, diduga korban meregang nyawa karena sakit. Pasalnya, ditemukan sebungkus obat dan catatan medis di dalam kamar. Guna memastikannya, polisi membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, untuk diautopsi.
“Anggota sudah olah TKP, mengumpulkan alat bukti seperti keterangan saksi, CCTV, dan bukti lainnya. Jenazah korban telah dibawa ke RSCM untuk divisum atau autopsi. Proses penyelidikan masih berlanjut,” tandasnya.
Barang bukti yang diamankan antara lain, telepon genggam milik korban, catatan-catatan medis, serta sebungkus obat.(dan)