11 Tewas, 8 Sudah Diidentifikasi, Pencarian Korban Sinabung Dilanjutkan Besok

Korban Sinabung

 

 

TRANSINDONESIA, Jakarta : Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengeluarkan data resmi sementara jumlah korban awan panas dari erupsi Gunung Sinabung sudah mencapai 11 orang tewas.

8 korban tewas awan panas erupsi Gunung Sinabung yang sudah diidentifikasi yaitu:

1. Alexander Sembiring (Warga Simpang Korpi Kabanjahe, pelajar SMA 1 Merdeka).

2. Daud Surbakti (17 th, Desa Payung, Pelajar).

3. Dipa Nusantara (17 th, SMA Brastagi).

4. David (17 th, Kelas 2 SMK Simpang Korpri)

5. Mahal Sembiring, 25 th, guru honor SD Gurukinayan, asal payung.

6. Rizal Sahputra, 23 th, jl, Karya Bhakti Medan (reporter tv one medan),

7. Teken sembiring, 47 th, Ds. Gurki.

8. Santun Siregar, 25 th, GMKI kuta cane (mahasiswa)

Sementara itu dilaporkan 3 orang korban tewas sedang dalam perjalanan ke RSU Kabanjahe.

“Diperkirakan di lokasi masih terdapat korban namun, belum dapat dievakuasi. Korban berada di lintasan awan panas di Desa Sukameriah di radius 3 km dari puncak kawah Gunung Sinabung. Menurut info sementara semua korban adalah pelajar SMA Brastagi dan SMK Kabanjahe yang sedang jalan-jalan melihat Gunung Sinabung di Desa Sukameriah,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dlaam siaran persnya yang diterima transindonesia.co di Jakarta, Sabtu (1/2/2014).

Korban lain belum dapat dievakuasi karena potensi susulan awan panas dilokasi kejadian, kini  Tim SAR gabungan untuk sementara belum dapat mengevakuasi korban.

PVMBG menyatakan bahwa potensi susulan awan panas masih berpotensi terjadi sehingga evakuasi dihentikan.

“Pencarian terhadap korban akan dilanjutkan besok Minggu (2/2/2014),” kata Sutopo.(sof)

Share