Takut Dihajar Massa, Pelaku Jambret Terjun Ke Sungai

TRANSINDONESIA.CO – Panik dengan banyaknya massa yang hendak menangkapnya, dua penjambret menceburkan diri ke sungai di wilayah Tambora, Jakarta Barat. Keduanya pun tertangkap.

Kedua penjambret itu, yakni Heriyanto, 23 tahun dan Sukma Susendi, 23 tahun. Sedangkan korbannya adalah WNA Tiongkok bernama Zhang Wenfeng, 28 tahun yang tengah berlibur.

Aksi penjambretan itu terjadi Minggu 18 September 2016, sekira pukul 14.00 WIB di Jalan petike, RT 11/1, Kelurahan Tambora, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.

Dua pelaku kejahatan dibekuk.[Dok]
Dua pelaku kejahatan dibekuk.[Dok]
Kapolsek Metro Tambora, Kompol Syafi’i, mengatakan, kejadian berawal ketika korban berjalan kaki di sekitar lokasi kejadian sambil memegang ponselnya. Saat itu, tiba-tiba dari arah kanan ada dua orang laki-laki yang tidak dikenal berboncengan sepeda motor dan merampas ponsel korban.

“Korban kemudian berteriak-teriak sampai menarik perhatian warga sekitar,” kata Kapolsek kepada wartawan, Selasa 20 September 2016.

Kedua pelaku panik saat warga mengejarnya. Keduanya lari ke sungai dan menyeburkan diri. Namun naas aksi penyelamatannya gagal, lantaran warga langsung menyeretnya ke daratan dan menghajarnya hingga babak belur. Bahkan pelaku bernama Heriyanto perlu mendapat beberapa jahitan di kepalanya akibat pukulan warga.

Dari tangan kedua tersangka, polisi menyita 1 unit ponsel merek Xiaomi seharga Rp 2 juta dan 1 sepeda motor Yamaha Mio Soul 125 warna hitam putih bernomorpolisi B 6562 UTV.

Akibat perbuatannya, dua warga Penjaringan tersebut dijerat Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman penjara di atas lima tahun.[ISH]

Share
Leave a comment