Satgas Pamtas Tombak Sakti Latih Beladiri Pemuda Perbatasan RI – PNG

TRANSINDONESIA.CO – Satgas Pamtas Yonif 122/Tombak Sakti yang bertugas di Pitewi Distrik Arso Timur Kab. Keerom yang dipimpin oleh Kapten Inf. Boimin terus melakukan upaya pelatihan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berada di perbatasan RI – PNG.

Beberapa waktu yang lalu mereka memberikan pelatihan kerjainan tangan, kali ini mereka (prajurit Yonif 122) memberikan pelatihan kemampuan bela diri, yang berguna untuk mempertahankan diri dari segala bentuk kriminal terutama kekerasan yang kerap kali mengancam mereka.

Pelatihan Bela diri ini dipimpin oleh Serka Sumurung Siagian, dan disambut antusias oleh tokoh pemuda kampung Pitewi, Martinus Kera.

Saat dikonfirmasi kepada Sdr. Martinus bahwa pelatihan Bela diri ini sebelumnya atas permintaan para pemuda yang terinspirasi melihat kegiatan di pos yang sedang melaksankan latihan beladiri di Pos Pitewi.

“Sebelumnya saya yang melaporkan keinginan para pemuda Pitewi, mereka ingin latihan seperti yang dilakukan anggota Pos, lalu pada saat Danpos ke rumah saya waktu itu saya sampaikan kepada Danpos,” pungkas Martinus dalam siaran persnya kepada Transindonesia.co, Sabtu, 10 September 2016.

Sementara itu berdasarkan laporan dari Serka Sumurung, diantara mereka sudah ada dua pemuda yang mempunyai dasar beladiri karate yang sekarang mengenakan sabuk coklat.

Atas keinginan para pemuda tersebut selanjutnya ditindaklanjuti oleh Serka Sumurung Siagian dengan pertama latihan memperkenalkan tekhnik dasar Bela Diri Militer Militer (BDM) Yongmoodo.

Menurut Serka Sumurung Siagian bahwa dirinya memberikan latihan dasar BDM ini baru dasarnya saja yaitu kuda-kuda (Kibon sogi), teknik jatuhan (Nakbob), teknik pukulan (Sonchigi), teknik tendangan (Balchagi).

Atas ilmu yang telah diberikan kepada para pemuda kampung Pitewi para pemuda itu diakhir, dengan latihan mengucapkan terimakasih, dan berharap kpd pelatih dari pos Satgas Yonif 122 untuk tetap meluangkan waktu memberikan ilmunya.[BAY]