Kelompok ISIS Jebol Penjara Filipina

TRANSINDONESIA.CO – Ekstremis Muslim di Filipina yang mendukung apa yang disebut Negara Islam (ISIS) menjebol penjara dan membebaskan sedikitnya delapan kawan mereka.

Polisi mengatakan sedikitnya 20 anggota kelompok Maute menyerbu penjara Lanao del Sur di selatan kota Marawi, melucuti penjaga dan merampas senjata mereka

Para militan yang dibebaskan paksa itu ditahan pekan lalu, setelah tertangkap sedang mengangkut mortir rakitan. Kelompok Maute selalu membawa bendera hitam dan lambang ISIS, dan berkali-kali menyerang tentara. Beberapa waktu lalu kelompok ini memenggal prajurit dan dua pekerja.

Salah satu dari delapan anggota kelompok Maute yang ditangkap tentara, namun dibebaskan teman mereka dengan menjebol penjara.
Salah satu dari delapan anggota kelompok Maute yang ditangkap tentara, namun dibebaskan teman mereka dengan menjebol penjara.

Saat itu para militan menculik dua pekerja Filipina itu dan memakaikan kaos oranye mirip dengan yang dikenakan oleh tawanan ISIS yang dipenggal kepalanya.

Sejumlah kelompok bersenjata di Filipina telah berbaiat kepada IS, meskipun militer negara itu mengatakan tidak ada bukti yang menunjukkan adanya kerjasama aktif mereka dengan kelompok ekstrimis asing.[Bbc/Nov]

Share
Leave a comment