Anak Korban Erupsi Sinabung Ikuti UN

TRANSINDONESIA.CO – Meski masih dalam situasi bencana alam erupsi Gunung Sinabung, Ujian Nasional (UN) tingkat SMA sederajat di Karo, Sumatera Utara, anak-anak bagi korban pengungsi erupsi sebanyak 105 peserta berlangsung lancar.

“Para pengungsi Gunung Sinabung asal pelajar SMAN 1 Simpang Empat berjumlah 105 peserta UN terdiri dari jurusan IPA 38 murid, dan IPS 67 lancar mengikuti UN dihari pertama. Pengungsi Sinabung mengikuti UN masing – masing berada di ruang terpisah sesuai dengan jurusan, dan sudah dua tahun belakangan ini dilaksanakan di SMAN 2 Kabanjahe,” kata Kepala Sekolah SMAN 1 Simpang Empat Kabanjahe, Muliana br Surbakti, Senin (4/4/2016).

Menurutnya, pihaknya sengaja menumpang di sekolah lain lantaran sekolah mereka terdampak abu vulkanik Gunung Sinabung. Diharapkannya, untuk tahun depan sekolah mereka akan dipindahkan ke desa sebelah, tepatnya di Desa Beganding Kecamatan Simpang Empat yang kemungkinan besar jauh dari dampak abu vulkanik.

Peserta UN anak korban erupsi Gunung Sinabung mengikuti UN di SMAN 2 Kabanjahe, Karo.[Don]
Peserta UN anak korban erupsi Gunung Sinabung mengikuti UN di SMAN 2 Kabanjahe, Karo.[Don]
Sementara pelaksana harian Bupati Karo, dr Sabrina Mars didampingi Kadis Pendidikan, Drs. Saroha Ginting, Kepsek SMAN 2 Kabanjahe, Bastaria Sinulingga beserta Ketua Komisi C DPRD Karo, Onasis Sitepu dan Firdaus Sitepu melakukan monitoring UN ke SMAN 2 Kabanjahe.

“Diharapkan kepada anak didik yang mengikuti UN terutama pengungsi Sinabung, supaya tidak terburu – buru dalam mengisi lembar jawaban UN. Yakin, dan percaya saja semua pasti bisa terjawab,” kata Sabrina.

Kepsek SMAN 2 Kabanjahe, Bastaria Sinulingga mengatakan, peserta UN untuk siswa SMA 2 Kabanjahe berjumlah 293 murid. Ditambah 105 pengungsi Sinabung, dengan jumlah total mencapai 398 murid. Berada di 21 ruangan UN yang diawasi 42 pengawas. Dimana satu ruangan dua pengawas.

“Harapan kita semua peserta UN dapat lancar mengikuti selama tiga hari ini dengan baik. Meski saat ini UN tidak menjadi prioritas dalam kelulusan,” katanya.[Don]

Share
Leave a comment