Kampanye Akbar Tigor – Erik : Masyarakat Labauhanbatu Minta Teruskan Pembangunan

TRANSINDONESIA.CO – Pasangan calon Bupati Labuhanbatu Dr.H.Tigor Panusunan Siregar,SpPD dan calon Wakil Bupati Labuhanbatu, Dr.H.Erik Adtrada Ritonga, hipnotis lebih dari 12 ribu masa pendukungnya bagaikan ‘lautan manusia’ saat aksi kampanye akbar di Lapangan Ika Bina Rantauprapat, Sumatera Utara, Rabu (2/12/2015).

12 ribuan massa yang membludak hingga jembatan titi Sungai Bilah dan Simpang Enam  Tugu Ika Bina En Pabolo itu terhipnotis saat Tigor – Erik berjalan menuju panggung politik ditengah lapangan guna menyampaikan pidato politiknya.

Ribuan massa yang menyambut kehadian Tigor – Erik sambil beryel-yel mengacungkan tangan dengan lima jari pertanda nomor lima dari pasangan independen (perorangan) yang didukung oleh Partai NasDem dan PPP itu.

Massa yang datang dari utusan seluruh desa dan kelurahan dari 9 kecamatan yang ada di Labuhanbatu berteriak histeris “Teruskan…Teruskan…Teruskan…” pinta ribuan rakyat yang menghadiri kampanye akbar.

Begitu Tigor – Erik berada diatas podium, suara yel-yel semakin kencang dan menggema bersahutan membuat energi besar tercurah pada dua sosok calon pemimpin yang dipercaya dapat melanjutkan pembangunan Labuhanbatu.

Dari tengah lapangan yang terus bersahutan dan tak henti-hentinya beryel-yel, akhirnya hening sejenak ketika Tigor memegang alat pengeras suara dan mengucapkan salam kepada ribuan massa dihadapannya.

“Terimakasih saudaraku semua, telah menjadikan lautan manusia. Dengan ikhlas dan kepedulian tinggi datang dari seluruh pelosok desa,” kata Tigor memulai pidato politiknya.

Sudah 5 tahun kita merasakan pembangunan berbagai infrastruktur yang langsung dirasakan oleh masyarakat dan menjadikan Labuhanbatu sebagai kabupaten termaju dalam 5 tahun terakhir ini.

“Lima tahun lalu di podium ini saya berjanji dan janji itu seluruhnya saya laksanakan. Meski semuanya belum sempurna, untuk itu saya kini bersama Erik kembali berdiri diatas podium ini untuk membawa 530 ribu jiwa untuk sejahtera semua,” kata Tigor.

Massa yang ada dilapangan semuanya mendengarkan secara seksama dan mulai terhanyut, Tigor kembali melanjutkan pidatonya, dengan mengucapkan janji akan membawa perubahan kearah yang lebih baik dan maju lagi.

“Saya berjanji akan membawa perubahan besar, hampir semua janji saya lima tahun lalu selesai. Kini Tigor-Erik akan membawa kesejhateraan untuk semua masyarakat Labuhanbatu. Saya paham pendidikan belum selesai, tapi ribuan anak muda yang kini menuntut ilmu di perguran tinggi negeri di tanah air akan terus kita perbanyak anak kemanakan kita semua untuk belajar ke pendidikan yang lebih tinggi lagi.

“Bahwa sampai hari ini, masalah kesehatan juga sangat baik dengan terus berkurangnya jumlah korban meninggal karena penyakit yang sulit dicegah dan angka kematian ibu rumah tangga yang melahirkan juga menurun. Gerakan Pos Yandu terus kita tingkatkan untuk kesehatan anak, ibu dan semua rakyat Labuhanbatu. Masalah kesehatan semua akan kita selesaikan pada tahun 2016,” papar Tigor.

Tidak lebih sepuluh menit berpidato dokter spesialis penyakit dalam itu menyatakan tidak mau banyak berjanji tetapi lebih banyak bekerja demi kepentingan rakyat.

“Saya tidak mau banyak janji, tapi saya lebih banyak berbuat dan bekerja untuk kepentingan semua masyarakat Labuhanbatu. Janji saya, untuk bekerja dan membawa Labuhanbatu sejahtera serta anak kemanakan kita semua menjadi terpelajar dan berakhlak mulia,” kata Tigor menutup pidato politiknya yang langsung disambut histeris ribuan massa.

Ketika pengeras suara berpindah ke tangan calon wakil Bupati, Erik Adtrada, ribuan massa kembali melambaikan tangan dan mengelu-elukan tokoh muda yang merupakan calon termuda dari pasangan yang ikut pilkada Labuhanbatu.

“Lautan manusia ini menghipnotis saya. Baru pertama kali ini saya melihat banyak manusia yang datang dengan penuh semangat. Maka harapan bapak, ibu, saudara semua akan kami wujudkan dalam kepemipinan kami ini,” kata Erik memulai pidato politiknya.

Meski baru pertama kali Erik berada di panggung politik pilkada, namun Erik bisa memukau ribuan massa dan langsung berteriak “Coblos 5…Coblos 5…Coblos 5…” seru ribuan massa.

“Yang lain banyak bicara di podium tapi belum bisa berbuat, tapi kami tidak banyak bicara disini karena kami mau berbuat untuk rakyat,” tutupnya.

Bukan Zaman Siti Nurbaya

Pada pembukaan kampanye akbar Tigor – Erik yang diselingi dengan musik, tari dan lagu dari berbagai etnis Labuhanbatu dan Sumatera Utara, dihadiri sejumlah tokoh, alim, ulama dan partai politik terlihat dari sisi barat dan timur, serta utara dan selatan  yang diapadati massa sekali-kali meminta air untuk disemprotkan dari mobil Damkar (pemadam kebakaran) yang disediakan panitia dari Timur.

“Hari ini menjadikan energi besar Labuhanbatu dengan kehadiran Tigor – Erik yang akan memimpin pembangunan untuk lima tahun kedepan. Karena ini bukan zaman Siti Nurbaya, hari ini bukan cerita miskin, naik sepeda tetapi diluar naik mobil Camry. Tapi hari ini kita cerita rakyat harus kaya, harus sejahtera. Nomor lima akan membawa rakyat sejahtera,” kata salah seorang panitia dalam pembukaan kampanye akbar itu.

Didampingi tokoh, ulama dan pemuka adat, agama, partai politik dan lembaga swadaya masyarakat serta organisasi kemasyarakatan, juru kampanye Tigor – Erik, yang didatangkan dari kota Medan yakni Ketua DPW Sumut PPP, Aswan Jaya, menyatakan Tigor adalah orang yang konsisten berjuang dalam Islam karena PPP pada lima tahun lalu mendukung Tigor bersama partai lainnya.

“Kalo PPP tidak pecah pastilah pak Tigor tidak independent, akan diusung PPP bersama partai lainnya. PPP punya kepentingan untuk membangun Labuhanbatu dengan kepemimpinan Tigor-Erik, PPP yakin akan membawa kebaikan pada umat,” kata Aswan.

Dengan tegas Aswan memerintahkan seluruh pengurus dan kader PPP di Labuhanbatu untuk memilih Tigor-Erik.

“Kalau ada PPP yang mendukung calon lain itu illegal, indesipliner, sampaikan pesan dan berita ini pada saudara kita dan semua kader diseluruh pelosok Labuhanbatu untuk memilih Tigor-Erik,” perintahnya.

Aswan bahkan membuat hipnotis tinggi yang meyakinkan ribuan massa untuk memilih Tigor – Erik yang menghimbau massa untuk berpegangan tangan satu dengan lainnya hingga bersatu padu dengan tangan dan jemari Tigor-Erik yang membuat lingakran bersatu sebagai ketetapan pilihan pada Tigor – Erik.

“Kini semua tangan kita terjalin bersatu padu sampai ke Tigor-Erik, artinya kita adalah satu hingga tak ada lagi halangan untuk Tigor-Erik meneruskan pembangunan yang hanya bisa diipimpin Tigor-Erik,” kata Aswan.

Sedangkan Ketua DPD NasDem Labuhanbatu, H Chairuddin, langsung meminta kepada masyarakat untuk memilih Tigor – Erik.

“Seluruh tokoh, pengurus, kader dan simpatisan NasDem wajib untuk memilih dan memenangkan Tigor – Erik,” ujarnya.(Rel)