Meski Istri Sirih, Evy Khawatir Dengan Gatot

Gubernur Sumut, Gatot Pujo Nugroho dan Evy Susanti.(TRANSINDONESIA.CO/MET)
Gubernur Sumut, Gatot Pujo Nugroho dan Evy Susanti.(TRANSINDONESIA.CO/MET)

TRANSINDONESIA.CO – Peran Evy Susanti tampak menguasai kehidupan Gatot Pujo Nugroho sampai bisa mengatur kaitan pekerjaan sebagai Gubernur Sumut.

Meski dikawini secara siri, Evy Susanti mengatakan, dirinya khawatir dengan perkembangan pengajuan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan.

“Pernah satu kali saya telepon Gary sekitar tanggal 5 Juli, hari Minggu, karena katanya Gary, Pak Kalgis akan bertemu dengan hakim jadi saya langsung tanya ke Gary karena Gary tidak ‘reply’ SMS dan WA (Whatsapp) saya. Saya sampaikan ke Gary tidak lumrah bertemu sama hakim di tempat terbuka begitu,” kata Evy saat menjadi saksi di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Kamis (17/9/2015).

Evy menjadi saksi untuk panitera yang juga Sekretaris Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan Syamsir Yusfan didakwa menerima uang 2.000 dolar AS.

Tanggal 5 Juli yang dimaksud oleh Evy adalah tanggal di mana Gary memberikan uang kepada anggota majelis hakim Dermawan Ginting dan Amir Fauzi masing-masing berisi 5 ribu dolar AS di dalam amplop yang dibungkus buku. Uang diserahkan di halaman parkir PTUN Medan.

“Saya khawatir karena satu minggu sebelumnya itu ada OTT DPRD (Musi Banyuasin), saya mengkhawatirkan posisi Gary saat itu,” tambah Evy.

Kekhawatiran Evy lain adalah karena gugatan PTUN tersebut terkait dengan suaminya, Gatot Pujo Nugroho.

“Ini menyangkut suami saya. Saya takut hasil sidang ini walau Gary sudah kasih tahu progress di persidangan. Pak Kaligis bilang mau ketemu hakim, itu terkait PTUN, dan yang saya takutkan terjadi apa-apa dan impact-nya kan ke Pak Gatot,” tambah Evy.

Ini pembicaraan Evy dan Gary pada 5 Juli 2015:

Evy (E): bang, tadi dateng? Gary (G): iya dateng E: Takut jebakan batman G: Heeh, saya juga. Saya deg-degan E: Deg-degan saya. Abang belum masuk, sudah gitu bandara kebakaran, jam 10 kan jarang-jarang orang begitu bang. Mudah-mudahan gak papa gitu. Steril gak tempatnya? Saya sampai sholat subuh sampai gimana gitu G: steril lah kan udah dia gimana gitu. Tiga orang master-master ini E: sidangnya jam berapa? G: jam 12 E: Gary datang berdua aja sama bapak? G: Bertiga, tapi saya ngadep sendiri E: Loh bapaknya mana? G: Gak ikut. Cuma kan di mobil belakang E: (Pak OC Kaligis) Gak ketemu dua orang itu? G: Jangan. Katanya dia jangan. Padahal dia sebenarnya minta. Jangan deh soalnya kalau turun (mobil) orang tahu itu siapa.(Ant/Dod)

Share
Leave a comment