Korea Izinkan BNI Cabang di Seoul

TRANSINDONESIA.CO – PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk (BBNI) mendapatkan restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Korea untuk membuka kantor cabang di Kota Seoul, Korea Selatan.

Direktur Utama BNI Achmad Baiquni mengaku optimistis dengan dibukanya kantor di sana. Menurutnya, BNI akan mampu meraup pasar di Korea Selatan yang dinilai memiliki potensi yang besar.

“Perdagangan antar Indonesia dan Korea ini potensinya sangat besar. Rasanya kita sangat beralasan buka kantor cabang,” ucapnya saat ditemui di Gedung OJK, kemaren.

Untuk merealisasikan hal tersebut, BNI akan menanamkan investasi sekira USD100 juta. Baginya, dana yang dianggarkan tidak terlalu besar karena hanya dipergunakan untuk menyewa kantor, merekrut tenaga ahli, dan belanja inventaris IT.

Dia mengatakan, optimisme ini juga didukung lantaran dari segi layanan trade finance, Korea telah menerapkan remitansi, ditambah lagi dengan cukup banyaknya Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di Korea Selatan.

“Karena ada 41 ribu tenaga kerja yang skill di sana. Ini pasar yang mau kita garap di sana, di samping memberikan pembiayaan perusahaan Indonesia yang ada di sana dan perusahaan korea yang ada di sini,” tambahnya.

Sekadar informasi, BNI sampai saat ini memiliki lima KCLN, yakni di Singapura, Tokyo, Hong Kong, London dan New York. Selain itu, BNI juga memiliki masing-masing satu kantor cabang pembantu di Osaka, Kantor Cabang Terbatas (LPB) di Singapura dan BNI Remittance Agency di Hong Kong.(oz/met)