Calo Tiket Modus Palsukan KTP Dibekuk Polisi

Ilustrasi
Ilustrasi

TRANSINDONESIA.CO – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandara Soekarno-Hatta menangkap calo tiket berinisial SD di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta. Dalam aksinya tersangka menggunakan modus operandi yang terbilang lama yaitu dengan ID dan KTP palsu.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Pokresta Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Azhari Kurniawan mengatakan kasus percaloan tiket pesawat di bandara yang dilakukan tersangka dengan modus pemalsuan KTP. Para korban umumnya penumpang tujuan Surabaya.

“Tersangka kami tangkap pada saat razia calo dan taksi gelap digelar, kami bekerjasama dengan Aviation Security Bandara, Ahad, 15 Februari 2015,” kata Azhari.

Berdasarkan pengakuan SD kepada penyidik, Azhari menyebut kalau praktek percaloan SD sudah berlangsung selama setahun terakhir.

“Modusnya tersangka mengaku. sebagai perwakilan salah satu Komando Distrik Militer (Kodam).dan membuat KTP palsu untuk digunakan dalam proses check-in, ini yang mengacaukan manifest penerbangan,” kata Azhari, Selasa (17/2/2015).

Tersangka, lanjut Kompol Azhari, menjual dan menyerahkan boarding pass dan KTP palsu di counter chek in. Ini satu trik mengelabui petugas hingga lolos pintu X-Ray sampai pesawat.

“Ini mengacaukan data penumpang karena secara fisik orangnya berbeda dengan identitas pada daftar manifest,” kata Azhari.

Tersangka SD, kata Kompol Azhari, melanggar pasal 264 KUHP dan atau pasal 263 KUHP tentang tindak pidana pemalsuan surat dengan ancaman penjara maksimal 8 tahun penjara.

Selain mengamankan tersangka, polisi juga menyita barang bukti satu unit mobil Daihatsu Terios berikut STNK aslinya dan kunci kontak. Laptop merk Accer yang digunakan untuk scan KTP milik orang lain. Kemudian printer scaner, modem, gunting dan pisau cutter, Id Card protokol Kodam atas nama tersangka, Boarding Pass pesawat Lion Air.(her)

Share
Leave a comment