Pasangan yang Lama Menikah, Penting Melakukan ‘Seks Liburan’
TRANSINDONESIA.CO – Ketika usia pernikahan sudah memasuki hitungan tahun, kemesraan mungkin mulai pudar, bahkan banyak juga yang mengaku mulai bosan antara satu sama lain. Bila rasa ini menghampiri, segera jadwalkan liburan bersama pasangan.
Mengapa harus liburan? Setidaknya menurut seksolog Ian Kerner, berlibur memberi kesempatan bagi pasangan untuk ‘melarikan diri’ dari berbagai sumber stres yang mereka hadapi sehari-hari, seperti pekerjaan, tugas rumah tangga hingga urusan anak.
“Luangkan waktu untuk keluar dari kehidupan Anda yang super sibuk dan check-in ke hotel atau resort, demi meremajakan hubungan dan membangun kembali koneksi dengan pasangan,” timpal trainer seks dan pendiri Igniteyourpleasure.com, Amy Levine seperti dikutip dari CNN.
Logan Levkoff, edukator seks dan penulis buku How to Get Your Wife to Have Sex with You menambahkan, selain mengasingkan diri, lebih baik pasangan juga mematikan gadget dan berhenti membaca email, bahkan SMS yang masuk.
Apalagi sebuah studi dari Belanda menemukan wanita baru bisa merasakan gairah bila berada dalam keadaan rileks dan tidak cemas. Karena ketika peneliti melakukan scanning otak pada sejumlah partisipan pria dan wanita sembari diberi rangsangan seksual, diketahui bahwa aktivitas bagian otak yang bertugas mengatur rasa takut, cemas, dan emosi lainnya cenderung berkurang sepanjang percobaan.
“Ini artinya melepaskan diri dari rasa takut dan cemas serta deaktivasi terhadap dunia luar bisa jadi hal paling penting untuk mencapai orgasme,” simpul peneliti, Dr Gert Holstege dari University of Groningen.
Selain itu, Ian juga menyarankan di saat liburan inilah pasangan didorong untuk mencoba sesuatu yang baru di atas ranjang. Misal posisi seks yang selama ini ingin dicoba, menjajal mainan seks atau sekadar memakai lingerie untuk memikat pasangan.
Hal-hal seperti ini diklaim Ian dapat semakin menambah gairah pasangan untuk bercinta. Siapa tahu pasangan jadi jatuh cinta lagi dan intim kembali seperti pengantin baru.(sis)