WN Korea Tewas Kecelakaan di Denpasar

wna tewas

TRANSINDONESIA.CO – Jenazah warga negara Korea Selatan divisum di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar, Bali,  akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Teuku Umar Barat, Minggu dini hari.

“Dini hari tadi jasad korban divisum,” kata Kepala SMF Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit, di Denpasar.

Ia menjelaskan bahwa jenazah, Kim Eun Sol (19), yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Teuku Umar Barat, Denpasar, tiba di rumah sakit terbesar di Bali itu pada pukul 03.00 Wita.

Pada bagian tubuh jenazah ditemukan luka lecet, memar, dan luka terbuka pada bagian kepala dan wajah di bagian samping kanan.

Selain itu, korban mengalami patah tulang selangka kanan dan waktu kematian diperkirakan delapan hingga 12 jam sebelum divisum.

“Terdapat ‘primary impact’ yang merupakan pertama kali penyebab kematian,” ujarnya.

Demikian juga diungkapkan Kim Ye Chan (17) adik kandung Kim Eun Yol saat ditemui di Ruang Forensik RSUP Sanglah Denpasar mengatakan bahwa kakaknya baru lulus dari Sekolah Menengah Atas (SMA) di Taman Mahatma Gandhi, Denpasar dan berencana melanjutkan kuliah di Bali.

Adik korban yang tinggal di Jalan Gunung Soputan, Denpasar menuturkan bahwa menerima kabar tersebut dari orangtua salah satu teman kakaknya. “Rencananya jenazah Kim Eun Yol akan dikremasi setelah menunggu kedatang orang tuanya yang datang dari Jepang,” ujar Ye Chan.

Korban yang berboncengan dengan temannya, Amy Fitria Sidharta (18), warga negara Jerman yang tinggal di Perumahan Umaduwi, Denpasar Barat, dijambret pria tak dikenal di Jalan Teuku Umar Barat.

Akibat penjambretan tersebut, korban yang berboncengan jatuh dan langsung meninggal di lokasi kejadian karena kepalanya terlindas sepeda motor Yamaha Byson nomor polisi DK-4397-DL yang dikendarai oleh Gede Bagia (37) yang beralamat di Jalan Nangka Gang III No 12 Denpasar.

Sedangkan, Amy yang mengendarai sepeda motor hanya mengalami sejumlah luka lecet di beberapa bagian tubuhnya.

Kejadian tersebut bermula saat korban bersama dua orang temannya pulang dari jalan-jalan di wilayah Sanur dengan menggunakan sepeda motor, sedangkan teman korban yang naik motor sendirian.

Ketika melintas di depan LP Kerobokan, ketiganya dibuntuti oleh pria tak dikenal hingga ke Jalan Teuku Umar. Karena curiga dengan gelagat pria tersebut, korban memacu kendaraan hingga meninggalkan Kim Eun Sol dan rekannya yang masih dibuntuti pria tersbut.

Ketika berada tepat di depan toko bangunan, pria tersebut berusaha merampas tas yang dibawa Amy yang saat itu dibonceng oleh Kim Eun Sol. Kemudian kedua korban kehilangan keseimbangan hingga menyebabkan kedua korban terjatuh.

Korban terjatuh ke sebelah kanan dan pada saat bersamaan melintas motor yang dikendarai Gede Bagia yang tidak dapat mengendalikan kendaraannya sehingga menabrak kepala Kim Eun Yol. Akibat kejadian tersebut, Kim Eun Sol meninggal di lokasi kejadian.(ANT/OKI)

Share
Leave a comment