Pekerja Berang, Dahkan Suruh Pertamina Lepas Pertagas

Menteri BUMN, Dahlan Iskan.(dok)

TRANSINDONESIA.CO – Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) mengaku tidak terima dan menentang keinginan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan yang meminta PT Pertamina (Persero) untuk menyerahkan anak usahanya PT Pertamina Gas ke PT Perusahaan Gas Negara Tbk.

Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) Ugan Gandar mengatakan, para pekerja berang saat mengetahui hal tersebut.

Pasalnya Pertamina merupakan perusahaan yang sepenuhnya dimiliki dan keuntungannya juga dinikmati negara.

“Ini perusahaan negara 100% punya Pertamina dan keuntungannya,” tegas Ugan saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Sabtu (10/5/2014).

Sedangkan PGN berbeda. Di mana kepemilikan saham juga dimiliki asing. Sebab itu dia melihat membahayakan jika anak usaha Pertamina yang mengurusi gas bumi tersebut menjadi milik PGN.

“Itu kan Tbk (perusahaan terbuka), sebagian sudah dimiliki Investor asing,” tuturnya.

Sebagai tanda protes, seluruh pekerja anak usaha Pertamina berencana menggelar aksi unjuk rasa untuk menentang keputusan Dahlan Iskan tersebut.

Rencananya aksi ini akan dilakukan minggu depan dengan tujuan kantor Kementerian BUMN dan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).

“Yah benar jadi kita merespons surat Meneg BUMN ke pada direksi Pertamina sebagai pemegang saham di Pertagas,” pungkas dia.(lp6/lin)